Inionline.id – Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor memperoleh dua penghargaan bergengsi di perhelatan Humas Fraksi PKS Award yang dilaksanakan oleh Humas Fraksi PKS (FPKS) DPR RI. Adapun penghargaan yang dimaksud adalah: Kategori Humas Fraksi PKS Terbaik dan Kategori Humas Fraksi PKS Terpopuler.
Humas Fraksi PKS Award ini dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan Konsolidasi Nasional Ketua Fraksi PKS dan Pimpinan DPRD, yang menjadi perhelatan berkumpulnya para Ketua Fraksi PKS dan Pimpinan DPRD seluruh Indonesia. Acara diselenggarakan di Hotel Millenium Jakarta, 29-31 Mei 2023.
“Acara konsolidasi nasional yang di dalamnya ada Humas Fraksi Award merupakan bentuk perhatian dan apresiasi Fraksi PKS DPR RI kepada kinerja kehumasan dalam kerja-kerja di legislative. Bentuk perhatian ini sudah “clear and loud”. Maka sudah sepantasnya kita respon dengan sikap terbaik, “ucap Heryadi Sylvianto Humas Fraksi FPKS DPR RI.
Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Bogor, Karnain Asyhar yang menerima plakat dan piagam Humas Fraksi PKS Award menyampaikan pentingnya media bagi para anggota dewan.
“Peran penting media memang tidak bisa dilepaskan dari kerja-kerja kedewanan. Media menjadi sarana penyambung bagi kami untuk komunikasikan kinerja para anggota dewan kepada masyarakat. Meskipun dua penghargaan ini kami raih, masih banyak sisi yang perlu kami perbaiki” ungkap Karnain.
Ungkapan senada juga disampaikan oleh Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto. Menurutnya ini menjadi cerminan tentang keseriusan fraksi PKS DPRD Kota Bogor dalam berkomunikasi dengan masyarakat.
“Tidak diragukan lagi bahwa memang Fraksi PKS DPRD Kota Bogor serius dalam mengelola media. Bisa dilihat dari perhelatan yang pernah dilakukan yaitu Refleksi 2,5 Tahun Fraksi PKS, PKS Sapa Warga, PKS Legislative Corner, serta kegiatan Public Hearing yang sudah terlaksana beberapa kali” jelas Kang Atang, panggilan akrabnya.
Jazuli Juwaini, Ketua Fraksi PKS DPR RI dalam Konsolidasi Nasional ini berpesan agar para anggota dewan dari PKS untuk semakin Aspiratif. Perluas Hari Aspirasi, turun ke tiap daerah pemilihan, menyapa dan advokasi kepentingan warga tanpa menunggu reses menjadi aktifitas yang wajib untuk dilakukan.
“Buktikan bahwa Anggota Dewan PKS bukan politisi lima tahunan, yang datang hanya saat pemilu lalu hilang setelahnya. Tertanam dalam diri para anggota dewan PKS DNA pelayan dan pembela rakyat” tekan Jazuli.
