Per Bulan YouTube Shorts Raup 2 Miliar Penonton Aktif

Iptek557 views

Inionline.id – YouTube Shorts saat ini disebut memiliki 2 miliar penonton per bulan. Pertumbuhan ini membuat ratusan ribu kreator berhasil meraup cuan dari konten video pendek tersebut.

“Secara keseluruhan, orang-orang yang terlibat dengan video pendek terlibat dengan YouTube dalam jumlah yang luar biasa,” ujar Todd Sherman, Product Director for YouTube Shorts dalam sesi eksklusif untuk menandai satu tahun program Revenue Sharing YouTube Shorts, Selasa (26/3)

“Dan jika Anda berpikir tentang skala Shorts, dia memiliki 2 miliar penonton bulanan, yang merupakan bagian besar dari YouTube. Serta lebih dari 70 miliar penayangan per hari,” lanjutnya.

YouTube Shorts, format video berdurasi 60 detik (atau kurang), pertama kali dirilis pada 2021. Dikarenakan pertumbuhannya, pada tahun lalu YouTube memperkenalkan program Revenue Sharing atau pembagian keuntungan di Shorts melalui Program Partner YouTube (YPP).

YPP sendiri pertama kali diperkenalkan 16 tahun lalu, dan saat ini program tersebut diikuti oleh lebih dari 3 juta kreator di seluruh dunia.

Product Director for YPP Thomas Kim menyebut lebih dari 25 persen di antaranya telah meraup keuntungan atau cuan dari Shorts.

“Sejak kami memperkenalkan pembagian keuntungan untuk Shorts. Lebih dari 25 persen kanal YPP sekarang mendapatkan penghasilan melalui revenue sharing untuk Shorts,” ujarnya dalam acara yang sama.

Pihaknya melihat lebih dari 80 persen kreator Shorts yang tergabung dalam YPP kini juga memperoleh penghasilan melalui fitur monetisasi YPP lainnya di YouTube, baik berupa iklan video panjang, fan funding, YouTube Premium, BrandConnect, Shopping, dan banyak lagi.

Menurut dia, Shorts membuka peluang bagi kreator untuk memperoleh penghasilan dengan cara lain di platform ini, dan mereka merasakan manfaatnya.

Sebagai informasi, syarat untuk mengikuti YPP adalah kreator Shopping harus memiliki 1.000 subscribers dan 10 juga penayangan Shorts 1.000 dalam 90 hari terakhir.

Lebih lanjut, Thomas mengatakan YouTube saat ini telah membayar US$70 miliar atau sekitar Rp1.110 triliun kepada kreator, artis, dan perusahaan media selama tiga tahun terakhir lewat program YPP secara keseluruhan.

“Video panjang akan terus memberikan hasil yang luar biasa bagi komunitas, dan kini dengan Shorts,” ujar dia.

“Kami mulai melihat bagaimana perpaduan antara kreator, penonton, dan pengiklan telah mengembangkan ekosistem video pendek, yang menghadirkan peluang baru bagi komunitas, baik secara kreatif maupun finansial,” pungkasnya.

Berdasarkan data Statista, pengguna aktif bulanan YouTube Shorts terus meningkat. Data per Juni 2022 menunjukkan angkanya mencapai 1,5 miliar pengguna, per Juli 2023 jumlahnya menjadi 2 miliar pengguna bulanan.