Inionline.id – Sebuah studi mengungkap masyarakat Indonesia rata-rata mengganti hp dua tahun sekali. Hal ini tentu saja menyebabkan jutaan ponsel berada di tempat pembuangan sampah setiap tahunnya.
Banyak penyebab dari kemungkinan penggantian ponsel, salah satunya adalah terjadi kerusakan pada Hp yang sedang digunakan.
Hal tersebut membuat pengguna akan mengalami kesulitan, mengingat saat ini Hp merupakan barang wajib yang digunakan dalam setiap kegiatan, bahkan untuk pekerjaan.
Namun pengguna bisa meminimalisir resiko kerusakan dan membuat ponsel lebih tahan lama dengan melakukan pemeliharaan. Berikut merupakan tips agar Hp bisa lebih awet, mengutip Engadget:
Membawa ponsel dalam keadaan ‘telanjang’ meningkatkan risiko kerusakan pada ponsel, sebab banyak kemungkinan ponsel dapat terjatuh, tergesek, ataupun tergores.
Oleh karena itu, Hp butuh perlindungan ekstra, yakni dengan pemakaian casing handphone. Saat ini banyak juga casing Hp yang bahkan sudah ramah lingkungan.
Rawat baterai
Baterai ponsel sering kali menjadi hal pertama yang menunjukkan tanda usia ponsel. Hindari mengisi dayanya jika suhu ponsel sedang lebih dari 95 derajat karena hal ini dapat menurunkan daya baterai dengan cepat dan bahkan menyebabkan kegagalan fungsi.
Jika menyimpan ponsel untuk sementara waktu, sebaiknya lakukan dengan daya baterai setengah, daripada penuh atau kosong. Sebab, sel Li-ion pada baterai dapat bertahan lebih lama ketika baterai tersebut menghabiskan sedikit waktu untuk benar-benar habis atau penuh.
Bersihkan storage hp
Untuk membuat ponsel berjalan lebih cepat lakukan pengosongan penyimpanan. Hal ini bisa dilakukan otomatis dengan cara menghapus aplikasi yang tidak dipakai atau menghapus pesan lama.
Atau bisa juga lakukan secara manual dengan menghapus aplikasi apa pun yang tidak digunakan.
Selanjutnya, pertimbangkan mentransfer file foto dan video yang disimpan secara lokal untuk disimpan dalam cloud, komputer atau perangkat cadangan eksternal lainnya.
Sebab aturan yang baik dalam menjaga penyimpanan ponsel adalah pada kapasitas sekitar 80 persen.
Alasan penting menjaga ponsel
Aliran limbah elektronik bertambah setiap tahun dan cukup berdampak bagi kesehatan manusia bahkan bumi.
Beberapa perusahaan ponsel memang menawarkan kesepakatan tukar tambah yang lebih baik dan konsisten, namun bahkan beberapa proses daur ulang barang elektronik pun memiliki kekurangannya.
Oleh karena itu, bergantung pada satu perangkat jauh lebih baik dibandingkan memilih perangkat baru. Ini juga merupakan cara paling efisien untuk mengurangi dampak ponsel terhadap lingkungan yang juga bisa menghemat uang.
Meskipun setiap perusahaan ponsel percaya bahwa peningkatan versi setiap tahun sangatlah penting, namun perlu diperhatikan bahwa ponsel generasi baru seringkali memiliki kemiripan yang kuat dengan model tahun sebelumnya.
