Inionline.id – Robert Lewandowski tak membantah kualitas Jude Bellingham saat ini. Tapi, bukan berarti Lewandowski menyerah begitu saja mempertahankan gelar El Pichichi.
Lewandowski langsung moncer pada musim pertamanya di Barcelona. Dia menjadi top scorer LaLiga 2022/2023 dengan 23 gol dari 34 laga sekaligus mengantarkannya meraih El Pichichi.
Itulah salah satu alasan mengapa Barcelona bisa menjuarai liga musim lalu, sekaligus melewati Real Madrid. Moncer di musim pertamanya, Lewandowski tentu diharapkan bisa mengulanginya musim ini.
Apalagi skuad Barcelona relatif tidak banyak berubah dan para pemain mudanya kian matang. Tapi, performa Lewandowski sejauh ini justru masih jauh dari kata memuaskan.
Dia baru bikin tujuh gol dari 11 pertandingan liga. Bahkan jika ditotal dengan kompetisi lainnya, Lewandowski baru bikin delapan gol dan empat assist dari 14 pertandingan.
Ini tentu bukan statistik yang oke untuk pemain sekelas Lewandowski. Meski harus diakui cedera engkel yang membuatnya absen tiga pekan Oktober lalu mengganggu performanya.
Alhasil, Lewandowski ditinggal oleh Jude Bellingham yang justru on fire di liga dengan 10 gol dari 11 pertandingan untuk memuncaki daftar top scorer sementara LaLiga.
Situasi saat ini tidak bikin Lewandowski panik. Dia mengakui kalau Bellingham memang tampil bagus, namun dia yakin bisa mengejar pemain Inggris itu di klasemen El Pichichi mengingat musim masih panjang.
“Musim masih panjang (mengejar gelar top scorer), tapi Jude memang pantas ada di sini, dia pemain yang sangat bagus. Saya rasa tidak mudah bisa mencetak banyak gol di LaLiga musim ini, banyak tim bermain sangat bertahan dan mengutamakan fisik,” ujar Lewandowski kepada Marca.
“Tapi, kami adalah Barcelona dan kami tidak cuma ingin menang, tapi juga mencetak banyak gol.”
