Inionline.id – Penumpukan penumpang terjadi di Stasiun Manggarai saat jam kerja, Kamis (6/4) pagi. Penumpukan terjadi imbas perbaikan wesel di jalur 7, menyebabkan tertahannya rangkaian kereta rel listrik (KRL) yang hendak menuju ke arah Tanah Abang, Duri, dan Angke.
Para penumpang terpaksa harus menyebrang ke jalur 4 untuk menaiki rangkaian KRL dengan jurusan yang biasanya tersedia di jalur 7.
Kondisi itu menyebabkan para pengguna mengistilahkan kondisi ‘chaos’ di jam-jam sibuk tersebut. PT KAI Commuter Indonesia (KCI) meminta maaf kepada para penumpang atas ketidaknyamanan tersebut. KCI juga menyatakan perbaikan telah selesai per pukul 06.37 WIB, namun petugas masih dalam proses mengurai kepadatan di lintas.
“Info lanjut perbaikan wesel di Stasiun Manggarai telah selesai, perjalanan commuterline saat ini dalam proses penguraian kepadatan di lintas. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” cuit KCI melalui akun Twitter @CommuterLine, Kamis (6/4).
Sejumlah penumpang pun menyampaikan keluhan kepada KCI melalui cuitan di Twitter. Sebagian dari mereka juga menyertakan video dan foto yang memperlihatkan kondisi yang sempat kacau lantaran para penumpang menumpuk dan harus berlarian pindah peron.
Sejumlah penumpang juga mengeluhkan alasan jalur 7 dipindah sementara di jalur 4, lantaran pengoperasian jalur 4 masih belum rampun sepenuhnya, seperti ekskalator dan lift yang belum bisa digunakan.
Tak sedikit dari mereka juga mengeluhkan informasi perbaikan wesel yang tidak disampaikan jauh-jauh hari atau terkesan mendadak itu sehingga mereka merasa tengah di-prank oleh pihak KCI.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Hal tersebu menjadi evaluasi kami untuk layanan Commuterine yang lebih baik lagi,” pungkas KCI.
