PKS Kabupaten Bogor Mulai Siapkan Tokoh

Politik157 views

Cibinong, Inionline.id – Selain membahas program kerja selama setahun; pertanyaan yang muncul dalam rapat kerja DPD PKS Kabupaten Bogor adalah sikap PKS terhadap kontestasi pilkada 2023 mendatang. Hal ini mengingat PKS memiliki peluang yang tinggi untuk maju dalam pemilihan Bupati karena jumlah kursi terbanyak nomor dua di DPRD Kabupaten Bogor. Kendati tidak dapat mengusung sendiri, akan tetapi keputusan PKS menentukan konstelasi politik yang berkembang.

Hal tersebut mencuat pada rapat kerja DPD PKS yang diselenggarakan di Aula III gedung DPD PKS Kabupaten Bogor, Cibinong; Sabtu, 22 Januari 2022. Ketua DPD PKS Kabupaten Bogor, Dedi Aroza, M.Si., menyinggung tentang kesiapan struktur manyambut tahun pilkada dan pemilu yang akan berlangsung tidak lama lagi.

“Waktu, satu tahun hingga persiapan pemilu dan pilkada memberi kesempatan yang sempit untuk melakukan konsolidasi struktur hingga tingkat RT. Tantangan tidak mudah memang, namun kami berkeyakinan, pengurus dan anggota mampu menjalankan peran yang optimal,” papar Dedi.

Terkait dengan program-program yang akan digulirkan, Dedi mengungkapkan akan mengandalkan layanan kepada masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, program edukasi politik kepada pemilih muda dan pembelaan pada kepentingan publik melalui kewenangan anggota legislatif menjadi prioritas.

“Silaturahim kepada tokoh oleh struktural juga terus kami lakukan untuk menyerap harapan, aspirasi dan juga doa. Terutama kepada ulama dan simpul tokoh yang menitipkan banyak pesan dari masyarakat. Tentu saja, dibarengi dengan mensosialisasikan kerja-kerja PKS kepada tokoh dan juga masyarakat luas” lanjut Dedi menjelaskan.

Menanggapi tokoh PKS yang belum muncul dalam berbagai kesempatan, Dedi berpendapat diperlukan kerja keras untuk mengenalkan kepada publik.

“Dengan menampilkan apa saja yang telah dilakukan, gagasan-gagasan, serta bagaimana berinteraksi dengan warga, saya yakin; publik akan semakin dekat dengan tokoh-tokoh PKS. Saya tidak khawatir, apabila suatu saat dibutuhkan satu nama untuk pada pencalonan pilkada, kami, memiliki stok yang layak,” ujarnya.

Pernyataan tersebut menjawab keraguan berbagai pihak bahwa PKS belum banyak mengorbitkan tokoh.

“Dalam waktu dekat, kami akan mengadakan survei popularitas dan elektabilitas yang salah satunya akan menilik nama-nama dari PKS. Termasuk beberapa variabel yang penting dalam kontenstasi pemilu maupun pilkada;” pungkas Dedi.

Kegiatan yang diikuti oleh para ketua bidang di DPD PKS Kabupaten Bogor itu didahului dengan peluncuran Senam Nusantara 2. Selanjutnya, publik akan menunggu gebrakan PKS berikutnya.