Inionline.id – Sejumlah sekretaris jenderal dan politikus koalisi Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf menggelar reuni, Rabu (23/6).
Mantan Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni mengatakan, pertemuan itu tidak ada agenda politik spesifik. Hanya silaturahmi yang tertunda.
“Pertemuan itu silaturahim yang lama tertunda. Tidak ada agenda politik spesifik seperti soal yang Anda tanyakan,” ujar Antoni melalui pesan singkat, Jumat (25/6).
Namun, Antoni menuturkan, dalam pertemuan antar partai koalisi mengikat komitmen bersama mendukung Presiden Joko Widodo untuk melawan pandemi Covid-19 dan dampak ekonomi. Supaya menghindari terjadi kegaduhan politik.
“Kangen-kangenan saja plus mengikat komitmen bersama lagi agar partai-partai lebih serius mendukung Pak Jokowi dalam usaha bersama melawan wabah dan dampak ekonomi terhadap rakyat,” ujarnya.
“Menghindari kegaduhan politik,” sambung Antoni.
Antoni pun menjelaskan, kegaduhan politik yang dimaksud tidak spesifik soal isu Jokowi tiga periode. Hanya tidak perlu membuat kegaduhan yang mengganggu konsentrasi menghadapi pandemi.
“Tidak ada pembicaraan spesifik soal itu (jabatan presiden tiga periode). Seluruh kegaduhan saja yang membuat konsentrasi kita terganggu mengatasi wabah,” pungkasnya.
