Bogor, Inionline.Id – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bogor melalui Kepala Dinasnya Dodi Ahdiyat menjamin bahwa tahun 2019 ini kejadian seperti tahun lalu yaitu habisnya tinta cetak Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-EL) yang menyebabkan pencetakan KTP-EL di Kota Bogor tertunda beberapa bulan, tidak akan terulang lagi, hal tersebut disampaikan pada senin (21/01) di Kantor Disdukcapil Kota Bogor.
Menurut Dodi dirinya menjamin bahwa untuk 2019 ketersediaan tinta cetak atau disebut ribon sudah cukup untuk 100 ribu keping KTP-EL.
“Alhamdulillah kita sudah di dukung oleh DPRD dan oleh pimpinan kita bapak Walikota Bogor juga sudah didorong untuk ketersediaan tinta cetak di Disdukcapil Kota Bogor aman,” ujar Dodi.
Selain itu dirinya juga menambahkan bahwa sebenarnya potensi cetak Disdukapil Kota Bogor baru diangka 70 ribuan, tetapi hal ini tidak bisa dibatasi karena perekaman jalan terus dan anak usia 17 tahun setiap hari terus bertambah sehingga Disdukcapil Kota Bogor mempersiapkan tinta cetak hingga 100 ribu keping.
Dodi juga menjelaskan bahwa tahun ini Disdukcapil Kota Bogor juga memiliki rencana besar yaitu tentang pemanfaatan data, yang intinya adalah bagaimana data-data kependudukan yang dimiliki Disdukcapil Kota Bogor mampu digunakan juga oleh SKPD lain agar mempermudah pelayanan kepada masyarakat Kota Bogor.
“Kalau dari sarana dan prasarana untuk data kependudukan kami sudah idle dan sudah siap, maka tahun ini kami akan mendorong lebih kepada pemanfaatan data” ujar Dodi.
Kedepannya Disdukcapil akan menjadi penyedia data kependudukan dan acuan satu-satunya untuk Kota Bogor, memang untuk menggunakan data dari lembaga lain seperti BPS itu sah saja hanya mungkin keakuratannya jika berbicara asli penduduk Kota Bogor maka data BPS tidak asli penduduk Kota Bogor.
“Karena data sensus BPS biasanya ada data penduduk non-permanen yang artinya domisilinya di Kota Bogor tetapi warga tersebut tidak mau pindah alamat, dinegara kita hal tersebut diperkenankan,” ujar Dodi.
Selain itu Dodi juga berharap agar tahun ini seluruh masyarakat kota Bogor yang belum memiliki dokumen-dokumen kependudukan silahkan datang ke tempat-tempat pelayanan Disdukcapil Kota Bogor.
“Kami akan layani sebaik mungkin, semuanya gratis, datang sendiri dan jangan diwakilkan atau dikuasakan,” ujar Dodi. (JC)
