Diprediksikan Jasa Marga Arus Balik ke Jakarta Hari ini Jauh Lebih Banyak

Berita557 views

Inionline.id – Diprediksikan PT Jasa Marga (Persero) Tbk jumlah kendaraan pada arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah, Senin (15/4), yang melalui Gerbang Tol (GT) Kalikangkung ke GT Cikampek Utama bakal jauh lebih meningkat.

“Saat ini memang terjadi kenaikan jumlah kendaraan dari Trans Jawa menuju Jakarta tapi akan jauh lebih meningkat pada Senin,” kata Marketing and Communication Department Head Jasa Marga Faiza Riani di Cikampek, Minggu (14/4) malam.

Ia mengatakan volume lalu lintas kendaraan pada Minggu (14/4) dari pukul 06.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB dari arah timur Trans Jawa dan Bandung di GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama mencapai 102 ribu kendaraan.

“Jumlah ini naik 168 persen dari volume lalu lintas normal,” kata dia.

Ia mengatakan padatnya kendaraan terjadi karena ramainya warga yang berkendara dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta.

“Ini terjadi karena pemberlakuan one way tapi ada pertemuan dua arus jalan dari Tol Trans Jawa dengan Tol Cipularang di KM 67 Tol Jakarta-Cikampek,” katanya.

Dirinya juga mengimbau masyarakat yang memiliki kelonggaran waktu agar dapat menunda waktu balik ke Jakarta agar tidak terjadi penumpukan.

Pihaknya memberikan potongan harga kepada masyarakat yang balik ke Jabodetabek pada Selasa (16/4) dan Rabu (17/4) sebesar 20 persen.

Ia mengatakan Jasa Marga mengimbau pengguna jalan dapat memastikan kesiapan berkendara sebelum melakukan perjalanan.

Mulai dari di memastikan kecukupan saldo e-toll dan BBM, serta memastikan kondisi kendaraan maupun pengendaranya dalam kondisi prima.

“Saat memasuki GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek pihaknya mengimbau pengguna jalan untuk mematuhi rambu dan arahan petugas karena gangguan sekecil apapun yang terjadi akan berdampak pada arus lalu lintas yang ada dan mengakibatkan antrean kendaraan,” katanya.

Berdasarkan pantauan di Gerbang Tol Cikampek Utama pada pukul 02.00 WIB, arus lalu lintas dari GT Kalikangkung Jawa Tengah lancar.

Kepadatan terjadi karena antrean pengendara yang melakukan tap ini di gardu GT Cikampek Utama tersebut. Total ada 28 gardu yang dibuka Jasa Marga untuk melayani pemudik yang melakukan tap in.