Inionline.id – Sebuah game berbau pornografi viral di TikTok. Sejumlah pengguna disebut menayangkan permainan tersebut secara live. Simak komentar TikTok.
Viralnya game tersebut di TikTok membuat seorang warganet lewat akun @tanyarlfes meminta warganet lain untuk melaporkan konten yang memuat game tersebut jika menjumpainya di TikTok.
“Guys tolong bantu report ya kalo lewat di fyp live nya,” katanya, Rabu (15/11).
Akun @tanyarlfes juga melampirkan tangkapan layar yang memuat potongan gambar game disertai narasi yang menyebut sedang banyak pengguna di TikTok yang live sembari main games tersebut.
“Di TikTok tiba-tiba lagi banyak banget yang ngelive sambil main games berbau pornografi kayak gini (orang indo yang main) udah direport tapi tetep muncul,” tulis narasi dalam tangkapan layar tersebut.
“Sumpah ini bahaya banget kalau dilihat anak di bawah umur,” tambahnya.
Menurut penelusuran, game ini awalnya tampak seperti game petualangan pada umumnya dengan karakter utama akan melawan sejumlah lawan untuk menyelesaikan misi.
Namun, game ini dibumbui adegan pornografi di dalamnya yang sangat terikat dengan permainan di game tersebut.
Sejumlah warganet mengaku telah melaporkan live game tersebut. Namun, mereka menyebut game jenis ini masih bermunculan karena cukup banyak yang melakukan live.
“Plis aku dah report 5 tapi muncul terus dan live nya banyak banget,” kata @Ginichi_san, Rabu (15/11).
Sementara itu, warganet dengan akun @arienovianti menyayangkan game semacam ini bisa viral di TikTok.
“Tadi lewat FYP, tapi gw kira gw yg parno. Ternyata beneran game porno. Buset tiktok, gw cursing dikit aje kena flag, ini ada yg main beginian masa bisa FYP. Bener-bener dah,” katanya.
Merespons game tersebut, TikTok menyatakan “Konten berisi kegiatan seksual tidak diperkenankan di TikTok dan telah kami turunkan dalam kurun waktu kurang dari 24 jam.”
“Akun yang mengunggah konten tersebut mendapatkan pembatasan akses ke fitur LIVE, dan kami aktif memantau platform untuk bertindak cepat bila ada pengguna lain yang berupaya untuk mengunggah konten serupa,” lanjut Juru bicara TikTok pada Sabtu (18/11).
Sayangnya, menurut pantauan pada Sabtu (18/11) pada pukul 18.00 WIB, masih ada beberapa pengguna yang menayangkan siaran langsung (live streaming) game berbau ponografi tersebut.
