Inionline.id – Microsoft meluncurkan asisten digital baru dengan dukungan kecerdasan buatan (AI), 365 Copilot, yang bisa membantu pekerjaan di Excel hingga memudahkan membuat presentasi. Namun, teknologi ini tidak datang dengan gratis, cek harganya.
Asisten 365 Copilot kini tersedia untuk pelanggan tertentu. Microsoft membanderol asisten digital ini dengan biaya US$30 (Rp475 ribu) per bulan per pengguna.
Pelanggan juga harus berkomitmen untuk setidaknya mengajak 300 pengguna lain dan memintanya untuk menghubungi Microsoft agar bisa masuk dalam daftar untuk mengakses AI baru ini.
Pelanggan yang bersedia membayar lebih akan dapat menggunakan Microsoft 365 Copilot untuk meringkas dokumen, membuat email, membuat rencana dari catatan, dan bahkan meningkatkan analisis Excel.
Lebih dari 600 perusahaan telah menguji Microsoft 365 Copilot selama program akses awal berbayar dalam beberapa bulan terakhir.
Microsoft berharap pengguna akan berbondong-bondong menggunakan Microsoft 365 Copilot, meskipun harga saat ini tergolong mahal.
Forrester Research memperkirakan bahwa 6,9 juta pekerja di AS akan menggunakan Microsoft 365 Copilot pada tahun 2024.
“Pelanggan perusahaan dapat menghubungi perwakilan akun Microsoft mereka untuk membeli Microsoft 365 Copilot,” jelas TJ Devine, direktur senior pemasaran produk untuk Microsoft 365, mengutip The Verge.
“Pelanggan yang sudah memiliki Microsoft 365 E3 dan E5 (atau Business Standard / Premium) dapat mulai menggunakan Bing Obrolan Perusahaan hari ini.” tambahnya.
Hanya pelanggan komersial Microsoft 365 E3 dan E5 yang dapat membeli Microsoft 365 Copilot saat ini, sehingga tidak termasuk beberapa pelanggan yang masih menggunakan paket Office 365 dan bahkan pelanggan Microsoft 365 Business Standard dan Business Premium.
Pengguna Microsoft 365 Monthly Enterprise Channel tidak akan dapat mengakses fitur Copilot hingga Desember.
Bagian dari pengalaman Microsoft 365 Copilot juga masih dalam tahap pratinjau. Mary Jo Foley di Directions on Microsoft melaporkan bahwa Copilot untuk Excel masih dalam pratinjau, Copilot untuk OneNote hanya tersedia di Windows, pratinjau SharePoint Copilot dimulai pada bulan November, dan pratinjau Copilot untuk OneDrive tidak dijadwalkan untuk dimulai hingga bulan Desember.
Sebelumnya, Microsoft mengumumkan peluncuran asisten digital dengan dukungan kecerdasan buatan (AI), Copilot, pada sistem operasi Windows 11 pada September lalu.
Dalam sebuah tulisan di blog resminya, Microsoft menyatakan bahwa Copilot merupakan sebuah langkah maju.
Menurut Microsoft, Copilot bakal menggabungkan konteks dan kecerdasan jaringan, data pekerjaan pengguna di PC ataupun laptop untuk memberikan dukungan yang lebih baik, serta mengutamakan privasi dan keamanan pengguna.
Copilot akan mulai diluncurkan dalam bentuk awalnya sebagai bagian dari pembaruan gratis untuk Windows 11. Selanjutnya, Copilot juga akan dihadirkan di Bing, Edge, dan Microsoft 365.
AI ini hadir di Windows 11 melalui pembaruan versi 22H2. Update ini menghadirkan lebih dari 150 fitur baru yang akan memberdayakan pengguna untuk membuat berbagai hal lebih cepat, hingga menyelesaikan tugas dengan mudah.
