Inionline.id – Pejabat dari Ukrania dan Polandia menyebut pasukan dari Wagner Group telah tiba di Belarus usai dari Rusia. Sebagian dari mereka tiba sejak Selasa (11/7) lalu.
Pasukan itu disebut bakal memberi pelatihan militer bagi pasukan Belarus usai pemberontakan yang mereka lakukan di Rusia tak berhasil. Mereka dilatih penembakan taktis hingga pergerakan di medan perang.
“Wagner ada di Belarus,” kata Juru Bicara Badan Perbatasan Ukraina Andriy Demchenko dalam pernyataan lewat aplikasi pesan Telegram, Sabtu (16/7).
Kementerian Pertahanan Belarus juga merilis sebuah video pada hari Jumat (15/7), yang memperlihatkan pasukan Wagner melatih unit pasukan pertahanan teritorial dekat kota Osipovichi.
Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan kepindahan Wagner ke Belarus adalah bagian dari kesepakatan yang mengakhiri upaya pemberontakan kelompok tersebut pada Juni, usai mereka mengambil kendali atas markas militer Rusia yang berbaris di Moskow, dan mengancam akan membawa Rusia ke dalam perang saudara.
Adapun pemimpin Wagner Yevgeny Prigozhin belum terlihat di depan umum sejak ia mengklaim telah menguasai pangkalan militer Rostov, selatan Rusia, dan kemudian meninggalkan wilayah itu sejak 24 Juni.
Putin dalam pidatonya menyebut Prigozhin adalah pengkhianat. Lima hari pascakudeta, Putin disebut menggelar pertemuan di Kremlin dengan mengundang 35 petinggi militer termasuk bos Wagner.
Hanya saja, banyak yang meragukan pertemuan itu sebab tak ada bukti nyata. Ada yang menduga bos Wagner sudah dipenjara atau meninggal.
