Presiden Jokowi Mulai Gelontorkan Bantuan Pangan ke 21,3 Juta Keluarga Miskin

Ekonomi657 views

Inionline.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mulai menggelontorkan bantuan pangan berupa beras kepada 21,3 juta keluarga miskin untuk menghadapi puasa dan jelang Lebaran 2023.

Bantuan tersebut juga diharapkan bisa menjaga daya beli masyarakat dan mengendalikan inflasi.

“Hari ini kita luncurkan bantuan pangan untuk masyarakat, akan disalurkan ke Kabupaten/kota di Solo Raya. Secara nasional semuanya yang diberi bantuan pangan sebanyak 21,3 juta keluarga penerima manfaat. Dan kita harapkan dengan bantuan ini juga bisa menurunkan harga beras.” ujar Jokowi dalam keterangan resmi yang disampaikan Badan Pangan Nasional, Senin (10/4).

Dalam kesempatan tersebut Presiden Jokowi didampingi oleh Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Dirut Bulog Budi Waseso, Bupati Sukoharjo Etik Suryani, dan Bupati Boyolali Said Hidayat.

Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi mengatakan bantuan beras ini merupakan salah satu program bantalan sosial yang digulirkan pemerintah sesuai arahan Presiden.

Pelaksanaan penyaluran bantuan pangan ini sudah dimulai pada akhir Maret 2023 lalu dan terus berlangsung hingga saat ini.

“Secara bertahap proses penyaluran bantuan beras ini sudah dimulai sejak 31 Maret 2023, dan Alhamdulillah sampai saat ini berjalan lancar dan akan terus digulirkan selama tiga bulan hingga Mei 2023.” ujar Arief.

“Bantuan ini akan terus kita pantau pendistribusiannya dan dipastikan agar tepat sasaran disalurkan kepada masyarakat sesuai target dan langsung ke masyarakat by name by address.” tambahnya.

Salah seorang penerima bantuan Sri Lestari dari Genengsari, Sukoharjo yang menerima bantuan beras langsung dari Presiden Joko Widodo mengungkapkan terima kasih atas bantuan pemerintah tersebut.

“Alhamdulillah senang sekali, terima kasih ada bantuan beras ini, buat membantu kebutuhan apalagi mau dekat lebaran.” ujarnya.

Adapun besaran bantuan beras berupa kemasan isi 10 kg yang disalurkan ke 21,353 juta KPM berdasarkan data dari Kementerian Sosial dengan kebutuhan total beras diperkirakan mencapai 640 ribu ton untuk tiga kali penyaluran hingga Mei 2023.

Untuk wilayah Jawa, target penyaluran mencapai 12,7 juta KPM. Sementara itu, khusus wilayah Jawa Tengah sendiri, penyaluran bantuan beras menyasar 2,35 juta KPM dengan kebutuhan beras diperkirakan sebanyak 70 ribu ton. Sedangkan untuk wilayah Solo Raya mencapai 565.420 KPM.