Saat Nongkrong di Dukuh Atas Dua ABG Jadi Korban Perampasan

Inionline.id – Saat nongkrong di sekitar Dukuh Atas, Jakarta Pusat dua orang anak baru gede (ABG) berinisial A (13) dan FW (14) asal Kalideres, Jakarta Barat menjadi korban perampasan.

Diketahui, kawasan Dukuh Atas saat ini tengah ramai diperbincangkan setelah dijadikan sebagai tempat nongkrong para remaja dari Citayam dan Bojonggede, Bogor.

Kapolsek Metro Menteng AKBP Netty Rosdiana Siagian mengatakan aksi perampasan itu terjadi pada Minggu (10/7) sekitar pukul 01.30 WIB, tepatnya di bawah kolong Blora.

Saat itu, kedua korban sedang nongkrong bersama 10 rekannya di bawang kolong Blora. Lalu, datang dua orang pelaku menghampiri mereka.

“Datang dua orang pelaku yang tiba-tiba bertanya ‘eh gue lagi nyari orang ni’, kemudian korban secara refleks katakan tidak tahu,” kata Netty dalam keterangannya, Senin (11/7).

Setelahnya, pelaku mengambil dua handphone milik korban. Alasannya, untuk mengecek apa benar adik pelaku menjadi korban pemukulan.

Namun, setelah mengambil handphone korban, pelaku langsung pergi meninggalkan lokasi. Korban masih menunggu pelaku di lokasi hingga pukul 05.00 WIB.

“Akhirnya sekitar jam 10 pagi korban bertemu dengan pelaku di Monas, kemudian korban menangkap pelaku dan di bawa ke Polsek Metro Gambir,” tutur Netty.

Netty menyebut Polsek Metro Gambir kemudian melimpahkan perkara ini ke Polsek Metro Menteng. Sebab, kejadiannya berada di wilayah hukum Polsek Metro Menteng.

Disampaikan Netty, sejauh ini baru satu orang pelaku yang ditangkap, yakni NM (28). Sedangkan satu pelaku lainnya masih dalam upaya pengejaran.

“Satu pelaku sudah ditangkap,” ucap Netty.