Inionline.id – Pada Rabu (8/6) kemarin Sekitar 8.000 warga Mamuju, Sulawesi Barat, mengungsi akibat gempa magnitudo (M) 5,8 . Warga yang mengungsi ini tinggal di beberapa kecamatan di Mamuju.
“Jadi datanya kami sementara untuk di Kecamatan Tapalang dan Tapalang Barat itu kurang lebih 6.000 pengungsi,” kata Bupati Mamuju Sutinah Suhardi dilansir dari detikSulsel, Kamis (9/6/2022).
Kemudian 2.000 pengungsi lainnya berada di wilayah Mamuju kota. Mereka menempati sejumlah fasilitas umum, terutama di Stadion Manakarra.
“Khusus di Kota Mamuju ada 2.000-an, terbagi di empat titik. Paling banyak di stadion ini (Manakarra), ada kurang lebih seribu,” jelasnya.
Sutinah mengatakan banyaknya jumlah pengungsi di Kecamatan Tapalang dan Tapalang Barat karena kedua wilayah tersebut sangat dekat dengan pusat gempa. Sutinah juga memastikan tidak ada korban meninggal dari peristiwa gempa ini.
“Korban jiwa alhamdulillah tidak ada. Mudah-mudahan tidak ada. Korban luka berat satu orang, luka ringan enam orang,” kata Sutinah.
