Dipokersen Sukses Menggelar Parade Pertunjukan Teater “ResitalisMe“

Antar Daerah257 views

Bogor, Inionline.id – Yayasan Kesenian Dipokersen telah sukses melaksanakan event parade pertunjukan teater bertajuk “ResitalisMe” di Gedung Kesenian Kamuning Gading Kota Bogor, Minggu (27/3/2022).

ResitalisMe diadakan dalam rangka memeriahkan Hari Teater Sedunia Internasional.

Parade pertunjukan tiga kelompok teater ini dihadiri para penonton yang terdiri dari berbagai kalangan seperti usia sekolah, mahasiswa, hingga umum.

Ketua Pelaksana ResitalisMe, Endang Supriatna mengatakan bahwa setiap pertunjukan yang disajikan merupakan hasil terjemahan penampilan terhadap dinamika sosial terdekat mereka saat ini.

“Setiap penampil punya perspektif tersendiri dalam menerjemahkan gejala sosial yang diangkat ke atas panggung dengan kemasan estetika panggung yang berbeda-beda juga,” kata Endang.

Besar harapan Dipokersen bahwa ke depannya kegiatan pertunjukan teater kembali normal lagi setelah kurang lebih dua tahun terhantam pandemi Covid-19 dengan berbagai pembatasannya.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada para penonton yang telah hadir menjadi saksi pergelaran ResitalisMe ini. Kami juga sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya acara ini,” imbuh Endang.

ResitalisMe dibuka langsung dengan pertunjukan drama “The Book” karya Nana Gemblong oleh Gautama Teater SMA Citra Nusa Cibinong.

Pertunjukan kedua kemudian dilanjutkan oleh Studi Teater Dipokersen dengan pertunjukan drama “Nomo(re)fobia: The Mimiti Of Resital” karya dan sutradara Dimas Hadi.

ResitalisMe resmi ditutup dengan menghadirkan kelompok Teater Jalur Puncak dengan menampilkan drama Kisah Cinta Hari Rabu karya penulis Rusia Anton Chekhov terjemahan Sapardi Djoko Damono. Drama komedi satir ini dinilai sukses menghibur dan mengundang tawa para penonton yang hadir memadati gedung kesenian kebanggaan warga Kota Bogor.

“Walaupun sound di gedung masih ada miss, tapi secara keseluruhan asik. Menarik. Cerita-cerita yang dipertunjukkan di sini menurut saya cukup menghibur dan tersampaikan pesan keresahannya. Good job!” ujar Fiqi, salah satu penonton ResitalisMe saat dimintai testimoninya.