Pabrik 3D Printer Lokal Mendukung Program Industri 4.0 dan Pendidikan STEAM

Iptek057 views

Inionline.id – Printing 3D atau cetak 3D sedang populer di industri dan pendidikan beberapa tahun terakhir. Berbeda dengan cetak biasa, dalam cetak 3D, materi digabung di bawah kontrol komputer untuk membuat benda nyata dan tiga dimensi.

Umumnya materi yang dipakai adalah plastik. Namun, dengan kemajuan teknologi, materi metal, keramik, bahkan biomaterial sudah dipakai.

Di Indonesia, PT Inspira Kreatif Infinia (Inspira Academy) membangun satu-satunya pabrik 3D printer lokal. Perusahaan lokal ini tidak hanya merakit 3D printer, tapi juga merancang printer beserta komponen-komponennya.

Pada tahun ini, Inspira Academy melahirkan 3D Pintar, yaitu 3D Printer Edukasi pertama di Indonesia, lengkap dengan kurikulum berbasis STEAM yang terintegrasi dan berjenjang sehingga siap digunakan sekolah dari tingkat TK hingga SMA. Selain itu, Inspira Academy menyiapkan 3D printer dan materi pelatihan untuk pekerja lepas sampai dengan industri dengan sistem daring yang dapat diakses di mana saja dan kapan saja.

Presiden Jokowi melalui Peraturan Presiden No 18 Tahun 2020 tentang penerapan industri 4.0 menjadi salah satu major project dengan tujuan untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, kontribusi nilai tambah, daya saing dan keberlanjutan industri nasional. Salah satu tonggak industri 4.0 adalah ekosistem teknologi 3D printer.

Menko Perekonomian Airlangga Hartanto pernah mengatakan pemerintah berkomitmen membangun kompetensi SDM yang memenuhi syarat di era industri 4.0 melalui strategi pengembangan pendidikan dan pelatihan kejuruan dengan fokus pada 3 lembaga kejuruan, yaitu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Balai Latihan Kerja (BLK), dan Politeknik.

Kabupaten Ciamis adalah kabupaten pertama di Indonesia dalam penerapan etak 3D dalam pengembangaan SDM dengan program “Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik berbasis STEAM” yang dicetus oleh Bupati Ciamis Herdiat Sunarya.

Bekerja sama dengan Inspira Academy, melalui program peningkatan kompetensi 2021 sudah menerapkan pengetahuan cetak 3D dalam Pendidikan STEAM untuk 1.000 guru yang akan dilaksanakan bertahap selama 3 tahun.

Pendiri Inspira Kreatif Infinia Sugianto Kolim mengatakan, keunggulan 3D printer antara lain bisa memproduksi karya desain dalam bentuk 3 dimensi. Salah satu kunci Inspira mampu merancang 3D printer lokal, adalah hampir semua komponen plastik 3D printer dibuat dengan mesin 3D printer industri dengan presisi tinggi. Jadi tidak lagi melalui proses injeksi yang biaya awalnya lebih mahal.

“Kami benar-benar membangun industri ini secara serius, karena kami yakin tren ke depan memiliki prospek sangat bagus dan dibutuhkan oleh industri baik skala rumahan maupun skala besar. Oleh karena itu, kami membangun ekosistem 3D printing ini dari materi Pendidikan, sertifikasi, dan produk 3D printer nasional untuk pendidikan dan industri,” kata Sugianto dalam rilisnya, kemarin.

Kami juga melakukan transfer pengetahuan kepada tenaga pengajar dan diharapkan tenaga pengajar tersebut bisa mengedukasi para siswanya. Kerja sama antara PT Inspira dan Pemkab Ciamis ini berlangsung selama beberapa tahun. Tahun 2021 merupakan angkatan pertama dan angkatan kedua akan dilaksanakan pada 2022 nanti. Kami juga menyerahkan sebanyak 300 unit 3D Pintar edisi Galuh yaitu printer produksi lokal yang dirancang khusus untuk sekolah TK, SD, dan SMP di Kabupaten Ciamis, ujar Sugianto.

PT Inspira kretif Infinia akan mengembangkan lagi paket pendidikan berbasis 3D printing, dengan tujuan makin banyak pelajar dan pemain industri di Indonesia yang menggunakan 3D printing, dan produk lokal untuk menunjang Industri 4.0.

Selain itu, Inspira juga akan mengekspansi produksi printer lokal dan menambah model sehingga lebih banyak lagi pilihan sesuai dengan kebutuhan konsumen di Indonesia.