Menginjak Usia 1 Tahun Posmi Kota Bogor Siapkan Rencana Besar di 2022

Antar Daerah557 views

Bogor, Inionline.id – Perkumpulan Olahraga Senam Massal Indonesia (Posmi) cabang Kota Bogor genap berusia 1 tahun dan merayakan ulang tahunnya di jalan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jum’at (31/12/2021).

Dalam acara tersebut Ketua Posmi Kota Bogor H. Iwan Suryawan mengatakan bahwa hal pertama yang harus dilakukan adalah tetap pada penguatan solidaritas Posmi sebagai sebuah organisasi serta secara internalnsudah tercipta kesepakatan bahwa berkumpulnya Posmi Kota Bogor berfungsi untuk membangun Posmi sebagai sebuah keluarga yang saling mengisi satu sama lainnya dengan berbagai macam masalah, dinamika, dan juga peluang-peluang pengembangan yang harus dilakukan.

“Kedua adalah peningkatan kapasitas instruktur Posmi dari hasil pelatihan yang dilakukan akan kita terus kembangkan, lalu ketiga mengajak permasyarakatan terhadap produk senam yang dikeluarkan oleh Posmi yang harus didapat oleh warga,” ujar Iwan Suryawan.

Point keempat adalah menumbuhan klub-klub Posmi di Kota Bogor dan di Kabupaten Bogor kemudian kelima adalah mengadakan lomba bagi hasil dari apa yang dilatih oleh para instruktur ini untuk dilombakan sebagai bentuk dari ajang silaturahmi klub-klub dibawah naungan Posmi.

“Sekaligus juga melihat hasil dari latihan yang selama ini dilakuan atau senam yang diterapkan kepada masyarakat dan berbagai macam program lagi yang tentunya melibatkan kebersamaan seluruh pengurus, instruktur dan juga member atau anggota klub-klub Posmi yang ada,” kata Iwam Suryawan.

Berbicara kemasyarakatan, Iwan Suryawan dengan gamblang mengatakan bahwa ada segmentasi yang akan di bidik posmi yaitu kalangan pelajar dan guru-guru di Kota Bogor.

Yang kita lakukan lebih kepada di masyarakat umum yang memberikan ruang bagi mereka untuk bisa senam seluas-luasnya dan sebebas-bebasnya karena ini judulnya senam masal artinya terbuka untuk semua. Kalaupun ada yang spesifik mungkin kita coba nanti di pelajar baik itu di guru-guru, pelajar itupun tergantung dari senam pelajar Indonesia yang diciptakan oleh Posmi beberapa waktu yang lalu apakah ada pengembangan di metode yang ke 3 atau bagaimana, insyaallah itu yang akan kita kembangkan segmentasinya,” tandas Iwan.