Inionline.id – Barcelona memecat pelatih Ronald Koeman setelah kalah dari Rayo Vallecano. Pria asal Belanda itu sempat mengeluhkan lemahnya lini tengah.
Rayo Vallecano vs Barcelona berlansung di Estadion de Vallecas dalam lanjutan LaLiga, Kamis (28/10/2021) dini hari WIB. Tuan rumah merobek gawang Barca di menit ke-30 lewat Radamel Falcao.
Barcelona sebetulnya punya kesempatan emas untuk menyamakan skor di menit ke-72 lewat eksekusi penalti. Peluang itu terbuang setelah bola yang dieksekusi Memphis Depay berhasil ditepis Stole Dimitrievski.
Ini menjadi kekalahan kedua Barcelona secara beruntun di LaLiga 2021/2022. Klub asal Catalunya itu sebelumnya tumbang 1-2 dari Real Madrid.
Koeman mengeluh soal lini tengah Barcelona setelah kekalahan itu. Dia menyebut bahwa ketersediaan pemain di sektor gelandang tak bisa banyak membantu.
“Kami memiliki pemain yang bisa mencetak gol, mungkin kami memiliki lini tengah yang lebih lemah, tetapi saya tidak bisa mengeluh tentang tim,” kata Koeman seperti dikutip dari Marca.
Rayo Vallecano berhasil menekan Barcelona meski cuma punya penguasaan bola sebesar 31 persen. Tim besutan Andoni Iarola itu malah mampu melepas 13 percobaan dengan tiga yang mengarah ke gawang.
Barcelona unggul 69 persen penguasaan bola dengan melepas 16 percobaan. Satu-satunya tembakan Barca yang mengarah ke gawang adalah saat penalti Depay ditepis.
“Sulit bagi kami untuk menguasai permainan, mereka menempatkan kami di bawah tekanan, dan mampu bertahan. Hasilnya tidak adil, tetapi itulah yang terjadi dan kami tidak dapat mengubahnya,” Koeman menegaskan.
