Ini 6 Kue Khas Imlek yang Dipercaya Bisa Mendatangkan Keberuntungan

Inionline.id – Sebentar lagi, warga Tionghoa di seluruh dunia bakal merayakan Tahun Baru China. Perayaan yang kerap disebut Imlek ini bakal jatuh pada tanggal 12 Februari 2021. Biasanya perayaan Imlek disertai sederet tradisi unik. Selain sembahyang kepada leluhur, biasanya juga ada persembahan dan jamuan. Pada saat seperti ini, tentunya kue-kue dan makanan khas hadir.

Kali ini kita akan membahas kue-kue khas Imlek. Biasanya keluarga Tionghoa akan menyajikan beberapa jenis kue yang penampilan dan pengucapan namanya berima dengan kata-kata bernada keberuntungan, kemakmuran, atau panjang umur. Bagaimanapun, sajian Imlek adalah soal simbolisme dan filosofi. Karena itulah, penyajian kue-kue ini diharapkan dan diyakini bakal mendatangkan hal serba positif di tahun yang baru.

1. Kue Ku

Juga dikenal dengan nama kue thok di Jawa, kue ku merupakan kue kukus berbahan tepung ketan dan kacang hijau tumbuk. Warnanya yang merah terang merupakan lambang kemakmuran.

Biasanya kue ku dicetak dengan ukiran gambar atau huruf yang melambangkan keberuntungan di tahun baru. Kue Ku ini terasa manis dan pas dimakan ketika Imlek karena melambangkan keberuntungan dan umur panjang, dengan harapan bahwa siapapun yang menyantapnya akan terus menjadi sehat sepanjang tahun.

2. Kue Bulan

Kue yang yang satu ini sering terlihat di iklan-iklan menjelang perayaan Imlek. Kue bulan atau moon cake memang merupakan satu kue yang biasanya ada dan disantap ketika merayakan Festival Musim Gugur.

Kue tradisional yang legendaris ini sudah ada sejak era Dinasti Ming. Biasanya berbentuk bulat, karena dipercaya bahwa bentuk bulat melambangkan kebulatan dan keutuhan. Jadi siapapun yang memakannya akan mengalami keutuhan terkait rezeki, kemakmuran, dan kesehatan.

3. Kue Wajik

Kue wajik juga dipercaya membawa keberuntungan. Kue yang terbuat dari beras ketan dan kemudian dicampur dengan gula merah ini rasanya manis legit. Bentuknya yang menyerupai jajaran genjang dan mirip gunung ini dipercaya melambangkan cita-cita. Ketika disantap, semua cita-dita diharapkan akan tercapai tahun yang baru.

Selain itu, bentuknya yang memang agak tinggi juga melambangkan harapan kepada keluarga. Teksturnya yang lengket menandai kedekatan seluruh anggota keluarga bisa menjadi suatu hal manis di tahun yang baru.

4. Kue Ong Lei

 

Kue Ong Lei sebenarnya tak berbeda dari nastar yang biasa disajikan saat Lebaran. Kue diisi selai dari nanas, buah yang dipercaya membawa keberuntungan. Jika menyantap kue ini saat perayaan Imlek, harapannya keberuntungan akan mengikuti sepanjang tahun.

Perbedaan utama kue Ong Lei dengan kue-kue khas Imlek lainnya adalah kue ini memiliki tekstur kering. Bahkan, ada beberapa budaya yang membuat kue Ong Lei ini dengan bentuk pastry kecil, tentu saja tetap dengan isian nanas yang merupakan identitas kue ini.

5. Sunrise Pie

Kedatangan Imlek di 2021 berarti Sunrise Pie akan kembali tersaji. Mirip dengan kue-kue yang sudah disebutkan sebelumnya, Sunrise Pie melambangkan terbitnya matahari yang dipercaya akan membuat harimu cerah sepanjang hari.

6. Kue Keranjang

Kue keranjang disebut nian gao dalam bahasa Mandarin. Kata nian berati tahun dan gao berarti kue. Bunyinya terdengar seperti kata tinggi, sehingga kue keranjang disajikan dengan cara disusun. Penyusunan seperti ini memberikan makna peningkatan rezeki atau kemakmuran di tahun yang baru.