Anemia Bisa Menyebabkan Menurunnya Produktivitas serta Imunitas

Kesehatan157 views

Inionline.id – Salah satu masalah keseahtan yang bisa mempengaruhi anak-anak maupun orang dewasa adalah anemia. Terjadinya anemia ini bisa berdampak mulai menurunnya produktivitas hingga imunitas seseorang.

Menurut Endang L. Achadi, akademisi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, anemia adalah keadaan dimana konsentasi hemoglobin (Hb) yang berada di dalam sel darah merah, lebih rendah dari seharusnya.

Hal itu dapat diartikan sebagai Hb di bawah 13 gram/dL pada laki-laki dewasa dan Hb di bawah 12 g/dL pada perempuan dewasa.

Endang menjelaskan bahwa jika Hb rendah, maka oksigen yang dibawa ke jaringan tubuh menjadi kurang. Hal ini menyebabkan gejala seperti letih, lemah, lesu, lelah, lalai, pusing, napas pendek, dan lain-lain.

“Karena rendahnya Hb menyebabkan rendahnya oksigen yang dibawa ke seluruh jaringan tubuh, termasuk otak dan otot, maka produktivitas dan prestasi turun,” ujar Endang dalam temu media virtual Kementerian Kesehatan terkait Hari Gizi Nasional ke-61.

Dalam pemaparannya, Endang mengatakan bahwa di Indonesia sebagian besar anemia diakibatkan oleh defisiensi atau kekurangan zat besi.

Dampak Anemia

Endang mengungkapkan, ada beberapa dampak yang bisa terjadi pada seseorang apabila ia mengalami anemia, yang pertama adalah menurunkan konsentrasi belajar.

“Mungkin kalau anak-anak dari pagi sampai malam mereka bisa konsentrasi full, sekian belas jam sehari, ada yang baru dua jam capek, menguap, mengantuk. Ini dilihat dulu apakah ada kemungkinan dia anemia atau belum anemia tetapi persediaan besinya berkurang,” ujarnya.

“Jadi walaupun belum anemia tetapi persediaan besinya sudah mepet, begitu ada kegiatan yang meningkat, begitu ada kebutuhan oksigennya meningkat, tidak disertai dengan adanya persediaan oksigen yang cukup di hemoglobin, di sel darah merah,” tambahnya.

Dampak lainnya adalah menurunkan produktivitas. Endang mengatakan, hal tersebut dapat terjadi karena oksigen yang dibawa ke otot berkurang sehingga menyebabkan seseorang cepat lelah atau mudah mengantuk.

“Oksigen yang ke otot kurang, jalan sebentar terengah-engah, jadi gampang lelah,” terangnya.

Anemia juga dapat menyebabkan menurunnya imunitas seseorang sehingga mudah membuatnya mengalami penyakit infeksi. Selain itu, kondisi tersebut juga dapat menyebabkan penurunan kesegaran tubuh menjadi tidak optimal.

“Ini termasuk yang tidak dicurigai sebagai anemia, kemungkinan anemia, atau kemungkinan defisiensi zat besi dan zat gizi lainnya. Akibatnya, prestasi sekolah dan kerja rendah,” tandasnya.