Apple Produksi iPhone XR di India

Iptek057 views

Inionline.id – Apple dikabarkan terfokus pada penjualan model lama di India. Apple kian gencar dalam merakit iPhone di India, selaras informasi yang menyebut mitra manufaktur Apple, Foxconn, meningkatkan fasilitasnya di India.

Menurut laporan Wall Street Journal, Apple mulai menjual iPhone XR yang dirakit di India. Ini merupakan salah satu upaya Apple untuk meningkatkan pangsa pasarnya di India, mengingat saat ini tengah bersaing sengit dengan produk-produk lebih murah dari para kompetitornya.

Ponsel yang pertama kali diluncurkan pada tahun 2015 lalu ini diiklankan dengan harga setara USD380 (Rp5,3 juta), dan diiklankan sebagai perangkat yang kini telah diproduksi secara lokal di India.

Tidak hanya itu, kabar lain menyebutkan Apple memulai proses perakitan smartphone seperti iPhone SE, diikuti oleh iPhone 6s dan iPhone 7. Pada musim panas lalu, informasi yang beredar menyebut bahwa Apple akan memulai proses perakitan sejumlah ponsel cerdas dengan segmen lebih tinggi di India.

Hal ini mendorong produsen smartphone untuk menawarkan perangkat dengan dukungan teknologi, inovasi dan spesifikasi terbaik di kelasnya, dengan penawaran harga lebih terjangkau.

Selain itu, peritel ponsel dan mitra Apple lain di India telah mengetahui rencana ini. Tiga tahun lalu, Foxconn telah merekrut lebih banyak pekerja di wilayah India selatan, dari sebanyak ratusan pegawai menjadi lebih dari 30.000.

Foxconn juga telah meningkatkan kapasitas produksinya menjadi 50 juta unit per tahun.

Langkah ini mendukung upaya Apple untuk memindahkan produksi iPhone dari wilayah Tiongkok, sebagai upaya untuk menghindari tarif impor yang diterapkan Presiden Trump untuk unit dari negara tirai bambu tersebut.

India adalah pasar smartphone terluas kedua di dunia, setelah Tiongkok. India sendiri adalah negara berkembang yang masyarakatnya punya kecendeungan membeli smartphone entry-level atau mid-range, dengan penguasa pasarnya adalah Xiaomi.

Apple mencoba untuk melakukan penetrasi ke pasar India, dengan strategi berupa penjualan model iPhone lawas yang memiliki harga terjangkau.

Apple sendiri, memang berniat memindahkan proses produksinya dari Tiongkok. Pasalnya, presiden Donald Trump memberlakukan tarif yang tinggi untuk unit yang diimpor dari Tiongkok.

Hal ini memberatkan, karena tarif ini adalah pajak impor yang harus dibayar Apple. Permasalahannya, hal ini tidak serta merta sebuah kegiatan impor. Karena semua produk Apple didesain di AS dan hanya dirakit Tiongkok.

Sejauh ini, Apple sendiri masih membayar sendiri pajaknya di berbagai perangkat yang dirakit di Cina, seperti iPhone, iPad, AirPods, dan Apple Watch. Dan memindahkannya ke India adalah salah satu cara terbaik menghindari wacana Trump yang sebenarnya bertujuan membawa Apple untuk diproduksi di AS.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *