Inionline.id – Uber Technologies Inc telah mengirimkan rencananya untuk menggelar initial public offering (IPO). Langkah ini sekaligus sebagai tes pasar mengenai toleransi investor atas perusahaan penyedia layanan pemanggilan transportasi secara online yang cukup kontroversial.
Dokumen awal yang bersifat confidential ini diajukan pada Kamis lalu, menurut sumber pada Reuters. Pengajuannya bersamaan dengan rivalnya, Lyft Inc yang juga mengumumkan dengan terang-terangan telah mengirimkan rencana IPO kepada bursa di hari yang sama.
Jika rencana penjualan saham perdana ini terjadi, IPO Uber akan menjadi salah satu listing sektor teknologi terbesar. Valuasi Uber saat ini lewat pendanaan privat mencapai US$ 76 miliar. Setelah IPO, nilainya bisa menggemuk menjadi US$ 120 miliar.