Inionline.Id – Kerusuhan yang terjadi di Arc De Triompe, Paris, Prancis akhir pekan lalu oleh kelompok rompi kuning. Pasca kerusuhan tersebut monumen indah itu nyaris rusak karena ulah pembakaran dan coretan yang dilakukan pendemo.
Tetapi setelah dilakukan perbaikan, Arc de Triomphe yang berdiri di atas jalan Champs-Elysees resmi dibuka kembali pada Rabu (12/12). Tidak hanya tembok para pendemo juga merusak bagian dalam monumen yang berisi makam dan museum untuk mengenang prajurit Prancis yang gugur di medan perang. Para pendemo merangsek masuk ke dalam monumen dan menghancurkan benda bersejarah yang terpajang di dalamnya, termasuk sejumlah patung dan medali berharga. Tak cuma di dalam monumen, para pendemo juga nekat memanjat dinding untuk berdiri di atas Arc de Triomphe.
badan pengawas monumen bersejarah Prancis menuturkan bahwa Semua jaringan dan peralatan penting untuk keamanan monumen telah dipulihkan dan diperbaiki. “Beberapa furnitur, terutama di toko suvenir dan perpustakaan, telah diperbaiki sementara menunggu pengadaan barang yang baru,” ujar badan pengawas monumen bersejarah prancis.
Disebutkan juga bahwa aksi rompi kuning di Arc de Triomphe diperkirakan telah memberi kerugian ratuan ribu euro. Sebanyak 13 orang telah ditangkap dengan tuduhan aksi penjarahan dan kerusuhan dalam demo rompi kuning akhir pekan kemarin. Kepolisian Prancis hingga saat ini masih memburu pendemo yang melakukan kerusuhan.
