PPK Cariu Gelar Rakor Pencermatan DPT Pileg Dan Pilpres

Bogor Timur, inionline.id – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Cariu Kabupaten Bogor menggelar Rapat Koordinasi (Rakor), pembahasan hasil pencermatan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Rakor yang dipimpin Ketua PPK Abdul Syukur, dihadiri unsur muspika, para pengurus partai dan Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Cariu.

Abdul Syukur mengatakan, pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) di tingkat kecamatan yang begitu panjang, membuat semua panitia harus bekerja ekstra. Mulai dari pendataan daftar pemilih sementara (DPS) sampai pencermatan dan penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Beberapa nama pemilih yang telah meninggal atau tidak dapat memilih lagi di wilayah Cariu akan dihapus dari DPT.

“Karena DPT merupakan hasil dari pencermatan yang didata secara signifikan, dan telah dilakukan sejak tujuh belas september sampai satu oktober. Maka data itu kami anggap valid,” jelas Abdul Syukur kepada wartawan, Selasa (2/9).

Dalam rakor dibahas pula hak suara pemilih yang layak memilih agar tidak hilang sehingga dapat menyalurkan suaranya. Akan diupayakan jangan sampai pemilih tidak menyalurkan hak politiknya. Untuk itu, dibentuk Gerakan Melindungi Hak Pilih (GMHP).

“Dengan GMHP diharapkan suara pemilih yang mutlak dari hati nurani tidak hilanh. Tanpa ada paksaan dan intimidasi bagi para pemilih agar dapat tersalurkan dengan baik,” lanjutnya.

Camat Cariu Didin Wahidin dalam rakor mengharapkan bahwa rangkaian kegiatan tahapan pemilu 2019, panitia harus mampu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi. Sehingga hasil pemilu baik pileg maupun pilpres sesuai yang diharapkan.

“Saya berharap, keberhasilan yang akan dicapai dalam proses pemilu mendatang dapat maksimal. Tentu dengan jalan selalu berkoordinasi dan berkomunikasi untuk mencari solusi, supaya dapat hasil yang baik,” tandas Didin. (Jajang/soeft)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *