Palembang–inionline.id–Seluruh Asatidz (ustadz-ustadz), Ulama, dan para Habib se-Sumatera Selatan sepakat bersama-sama akan mendukung dan memenangkan Pasangan Calon Gubernur (Paslongub) Ishak Mekki dan Yudha Pratomo pada 27 Juni 2018 mendatang, hal tersebut di tandai dengan deklarasi bersama antara paslon nomor 3 (tiga) dengan para ulama yang disebut” Piagam Telaga”.
Deklarasi penyatuan visi misi ulama dengan Calon Gubernur Ishak Mekki disaksikan oleh seluruh kalangan ulama yang berada di 17 Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Selatan yang diselenggarakan di Telaga, Bukit Besar, Palembang, Sabtu (12/05/18).
Habib Umar bin Assegaf, menjelaskan bahwa deklarasi tersebut yang kemudian di sebut dengan Piagam Telaga, perjanjian Ishak Mekki terhadap umat mukminin, jika terpilih menjadi Gubernur akan menerapkan perda yang pro terhadap umat Islam, menanggulangi kemaksiatan dan prostitusi di Sumsel, dan tidak melegalkan LGBT di Provinsi Sumsel.
“Sesuai dengan kesepakatan bersama dengan calon gubernur kita Ishak Mekki, Segala bentuk kegiatan syiar Islam akan didukung penuh. Dan akan meningkatkan semangat ukhuwah Islamiyah, dan menjaga keberagaman sesuai dengan kultur kita bhineka tunggal ika,” ujar Habib Umar saat memberikan sambutannya.
Disisi yang sama Ishak Mekki mengatakan, bahwa perjanjian apapun yang diajukan masyarakat Sumsel selagi itu tidak berbenturan dengan peraturan dan perundangan negara dan demi kemaslahatan seluruh lapisan masyarakat pihaknya akan siap.
“Tujuanku menjadi Gubernur ingin memajukan ekonomi masyarakat, menciptakan pembangunan yang merata, hal-hal ya g sudah berjalan dengan baik kita lanjutkan dan diinovasi agar lebih baik kedepannya. Dan selagi itu demi kemaslahatan umat, saya siap!!!,” tegas Ishak Mekki dihadapan seluruh para Ulama dan Habib, yang menghadiri acara Haul (memperingati wafatnya) Kyai Ahmad Mekki ayahanda Ishak Mekki.
Menurut Firdaus Hasbullah, Perjanjian Piagam Telaga ini hampir mirip yang dilalukan oleh Baginda Rasullah SAW, saat menyatukan seluruh bangsa dan suku di Kota Madinah. Isi semangatnya tetap sama yaitu Syiar Islam. Jika Rasullah menyatukan kaum Quraish dengan Yastrib. Ishak Mekki siap menyatukan para ulama dengan pemerintah daerah guna mewujudkan Sumsel yang lebih baik, damai, dan sejahtera.
“Dari isi perjanjiannya saja sudah dapat dipastikan demi kemaslahatan warga Sumsel, dan ini bukti keseriusan Ishak Mekki jika terpilih menjadi Gubernur ,beliau tidak akan Ingkar janji dan akan selalu menepati janjinya,” imbuh Firdaus yang juga sebagai juru bicara tim pemenangan Ishak-Yudha.
Dalam deklarasi dan perjanjian Piagam Telaga tersebut turut dihadiri Habib Umar Bin Assegaf, Habib Mahdi, Kemas H. Halim, Prof. Mahyuddin, Ust. Taufik Asnuri, Ishak Mekki, Yudha Pratomo, Kyai Munawir, dan ratusan seluruh para ustadz dan ulama yang ada di 17 Kabupaten/Kota Se-Sumsel. (Hr)
