Kemenag: Widyaiswara Harus Memiliki Kemampuan Memotivasi dan Menginspirasi

Jakarta, IniOnline.id – Widyaiswara sebagai pelatih/ instruktur memiliki fungsi yang tidak jauh berbeda dengan pemimpin. Oleh karenanya, widyaiswara harus memiliki kemampuan memotivasi dan menginspirasi.

Hal tersebut disampaikan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin saat membuka Training of Trainers (ToT) Widyaiswara Matematika dan Fisika, Biologi dan Kimia, Bahasa Inggris dan Keagamaan, yang dihelat Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan, Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama.

“Kehadiran widyaiswara pada dasarnya sebagai pelatih/ instruktur yang fungsinya tidak jauh berbeda dengan pemimpin. Pemimpin dilihat dari dua perspektif, memiliki fungsi yang mendasar, yakni memotivasi dan menginspirasi,” ujar Menag kepada 280 orang widyaiswara yang hadir.

Oleh karenanya, Menag mengatakan bahwa dalam ToT yang digelar pada tanggal 26 Maret – 22 April 2018 ini, perlu ada sesi khusus tentang cara memotivasi dan menginspirasi. Terlebih ToT merupakan bagian dari upaya proses recharging widyaiswara, agar SDM kemenag senantiasa berada dalam proses belajar yang tidak berkesudahan (Never Ending Process).

Menag menambahkan bahwa widyaiswara selayaknya seorang pemimpin pada hakikatnya mempengaruhi, yakni mempengaruhi orang lain dalam dua aspek, aspek kemampuan dan aspek kemauan.

“Saya berharap dalam ToT ini ada keseimbangan porsi antara kemampuan dan kemauan (motivasi),” imbuh Menag.

“Kemauan (motivasi) adalah bagaimana menginsipirasi seseorang agar mengikuti kemauan kita tanpa paksaan. Sedangkan keterampilan atau kemampuan bisa dicari sendiri dan ini hanya bisa dilakukan kalau dia sudaj selesai dengan kemauan (motivasi),” ujar Menag.

Sebelumnya, Kabalitbang dan Diklat Abd Rahman Mas’ud mengatakan bahwa ToT ini merupakan tindak lanjut dari arahan Menag bahwa para widyaiswara diibaratkan dengan powerbank yang harus di-charge.

“ToT ini sebagai sarana men-charge agar daya tahannya terisi kembali untuk melatih para ASN kita,” ujar Abd. Rahman.

Abd. Rahman juga melaporkan bahwa ToT ini akan diikuti oleh 280 orang widyaiswara perwakilan 14 balai diklat kemenag yang terbagi ke dalam 9 angkatan.

Tampak hadir dalam pembukaan ToT ini, Sesbalitbang dan Diklat Rohmat Mulyana, Kapusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Mahsusi beserta jajarannya. (kemenag/na)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *