Jakarta – Pengurus Gerakan Masyarakat Sanathana Dharma Nusantara (Gema Sadhana) akan menyelenggarakan Perayaan Diwali atau Deepavali ke-5119. Mereka berkunjung ke Kementerian Agama untuk mengundang Menag ikut hadir pada acara yang akan digelar 2 Desember 2017 mendatang di Jakarta.
Tampak hadir sekitar 20 pengurus Gema Sadhana pusat, dipimpin Ketua Umum AS Kobalen dan Sekjen Erwanto. Kedatangan mereka didampingi Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Sodiq Mudjahid.
Gema Sadhana merupakan gerakan sosial keagamaan dan kemanusiaan yang bercorak Hindu (India). Meski demikian, gerakan ini juga memiliki anggota dari unsur Buddha, Konghuchu, dan aliran kepercayaan.
AS Kobalen mengatakan, perayaan Diwali atau Deepavali seperti halnya Perayaan Galungan, yakni sebuah Perayaan Kemenangan kebaikan atas kebatilan. “Perayaan ini biasanya kami menyalakan lilin/lampu sekaligus merayakan harapan-harapan ke depan. Sangat mirip dengan Galungan,” terang AS Kobalen di Jakarta, Senin (06/11).
AS Kobalen berharap Menag bersedia hadir pada perayaan yang telah dirayakan tidak hanya di India, namun juga diberbagai penjuru dunia oleh para warga keturunan India, utamanya yang bergama Hindu. Perayaan Diwali di India, lebih seperti lebaran di Indonesia, yang meski menjadi ikon umat Islam, namun dirayakan oleh umat lain, sebagai ajang pulang kampung dan mempererat tali silaturahim.
AS Kobalen berterima kasih atas kesediaan Menag untuk menerima Gema Sadhana. Menurutnya, Umat Hindu keturunan India telah bermukim dan menjadi bagian dari Nusantara lebih dari 250 tahun, jauh sebelum NKRI terbentuk. Bahasa Sanskerta dengan huruf Pallawa yang dipakai oleh mayoritas masyarakat Nusantara saat zaman kerajaan Hindu dan Buddha, merupakan bukti tak terbantahkan hubungan antara India dan Indonesia telah terjalin ribuah tahun.
“Hindu India telah menjadi bagian dari Nusantara ratusan tahun silam. Harapan kami, kami bisa menjadi bagian dari keragaman Indonesia, dan bersumbangsih bagi negeri tercinta ini,” imbuh Kobalen.
Menag yang dalam kesempatan tersebut didampingi Dirjen Bimas Hindu dan Sesmen menyampaikan kesediannya untuk hadir. Menag juga mengucapkan Selamat Merayakan Perayaan Diwali kepada umat Hindu.
“Insya Allah saya siap datang dan semoga Perayaan Diwali ini bermanfaat bagi Indonesia pada umumnya dan Umat Hindu pada khususnya,” terang Menag. (kemenag/na)
