Inionline.id – Pandemi COVID-19 telah merebak di 215 negara dengan jumlah kasus konfirmasi mencapai lebih dari 35 juta kasus dan jumlah kasus meninggal lebih dari 1 juta kasus. Dilihat dari situasi penyebarannya di Indonesia, saat ini COVID-19 sudah menjangkiti seluruh wilayah provinsi yang tersebar di 498 kabupaten/kota. Data BNPB tanggal 8 Oktober 2020 menunjukkan adanya lonjakan jumlah kasus positif yang mencapai 4.850 kasus. Angka ini tercatat sebagai jumlah kasus COVID-19 tertinggi sejak ditemukan dua kasus pertama di Indonesia pada awal Maret yang lalu.
perkembangan Covid-19 di Kabupaten Bogor juga masih sangat dinamis dan fluktuatif. Diperkirakan rata-rata terdapat 20 kasus dalam sehari. Adapun dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor, 32 kecamatan masih berada di zona merah, 5 kecamatan di zona orange dan hanya 3 kecamatan yang telah berada di zona hijau.
Di Kabupaten Bogor telah digalakkan gerakan sigap sehat melalui “AKSI 5 SAJA,” yang berarti Peduli Sesama Saling Menjaga: 1) menggunakan selalu masker, 2) mencuci tangan, 3) menjaga jarak kontak fisik, 4) menghindari kerumunan, 5) menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh: rajin olahraga, istrahat cukup, dan makan makanan bergisi seimbang.
Kegiatan sosialisasi Gerakan tersebut di atas sudah berjalan sejak bulan September melalui Gerakan Bersama (GEMA) Lawan Covid jilid 1 dan 2 di seluruh wilayah Kabupaten Bogor yang di laksanakan oleh Puskesmas dengan seluruh sector dan ormas terkait di wilayah dengan prioritas pada tempat-tempat aktivitas dan tempat-tempat umum: Pasar, Terminal, Restoran, Café, dan lain-lain.
Momentum peringatan HKN ke 56 diharapkan dapat membangun semangat dan tekad untuk terus berjuang bersama menyelamatkan bangsa. Melalui rangkaian kegiatan HKN, kita mengajak masyarakat untuk belajar dan bertanggung jawab terhadap kesehatan diri yang diwujudkan dengan berperilaku sehat agar terhindar dari berbagai penyakit.
Peringatan HKN ke-56 di Kabupaten Bogor dioptimalkan untuk menyatukan tekad bersama dalam memperjuangkan derajat kesehatan keluarga dan masyarakat di masa pandemic Covid-19 serta Membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) serta membudayakan gerakan masyarakat hidup sehat (GERMAS) dan menyatukan kekuatan segenap komponen masyarakat untuk terus bertekad dan berjuang keras menyelamatkan keluarga dan masyarakat di masa pandemic Covid-19.
Tema Hari Kesehatan Nasional Tahun 2020 adalah “Satukan Tekad Menuju Indonesia Sehat,“ adapaun untuk tema ini adalah upaya dari pemerintah untuk membangun masyarakat yang sangat produktif dan aman dari pandemi covid-19 dimasa kenormalan baru saat ini. Selain itu untuk tema utama ini, terdapat sub tema dengan judul “Jaga diri, keluarga dan Masyarakat Selamatkan Bangsa Dari Pandemi Covid-19”. Dengan sub tema ini, masyarakat didorong untuk tetap optimis dan tidak putus asa menjaga kesehatan untuk mewujudkan indonesia sehat dimulai dari diri sendiri.
Acara ini di hadiri oleh, Dinas Kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah dan Swasta Puskesmas, Labkesda dan Pusyankesja, Organisasi Profesi, Organisasi Perhimpunan Rumah Sakit Organisasi Asosiasi Klinik dengan berbagai jenis kegiatan dari Upacara HKN secara virtual, Sosialisasi Gerakan Sigap Sehat melalui ‘’ AKSI LIMA SAJA ’’ (Peduli Sesama untuk Saling Jaga) Membagikan Masker dan Hand Sanitizer ke Masyarakat hingga Pemeriksaan Rapid Test.
Hasil Kegiatan Rapid Test di titik pelayanan publik :
1. Bappenda, 11 Nov 2020.
Jumlah : 69
Reaktif ; 3.
2.PDAM
Jumlah : 79
Reaktif. : 26
3.BPJS
Jumlah 100
Reaktif 4
4.Disdukcapil
Jumlah 54
Reaktif 4
Total Reaktif : 37 Orang
Seluruh masyarakat yang rapid testnya reaktif diarahkan dengan pengantar untuk Swab di puskesmas terdekat tempat tinggal pasien.
Peringatan HKN ke-56 Tahun 2020 dilaksanakan secara sederhana namun bermakna, dengan selalu memperhatikan protokol Covid-19. Kegiatan ini juga diharapkan sebagai mementum bagi semua tenaga kesehatan di Kabupaten Bogor untuk menyatukan komitmen dalam pencegahan dan pengendalian kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor.
