Inionline.id – Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) siap menjalankan intruksi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam memenangkan Pilkada serentak bulan Desember 2020 mendatang. Dalam intruksinya, Megawati meminta seluruh kader dan calon kepala daerah yang diusung partai berlambang banteng moncong putih itu agar mengedepankan semangat gotong royong dan menerapkan semangat juang Bung Karno dalam berkompetisi di pilkada.
Ketua DPD PDIP Maluku, Murad Ismail menyatakan pihaknya siap all out memenangkan Pilkada. Dia meyakini jika seluruh kader mengikuti perintah Megawati, PDIP akan menang di Pilkada 2020.
“Seluruh petugas partai harus all out. Saya sendiri juga akan turun berkampanye. Dengan begitu kami optimistis menang,” kata Murad.
Dia mencontohkan, di Pilkada Maluku, PDIP memiliki ada empat pasangan calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah. Murad sebagai Gubernur Maluku menyatakan bakal mengerahkan seluruh kader dan sumber daya partai untuk bergotong royong memenangkan jagoan PDIP.
“Seluruh potensi yang kita miliki akan kita kerahkan. Seluruh kader harus bergotong royong memenangkan pasangan calon kepala daerah yang kita usung,” kata Murad, Kamis (13/8/2020).
Dia juga menginstruksikan kader-kader yang kini menjadi anggota DPRD di empat kabupaten di Maluku untuk turun gunung memenangkan pasangan calon kepala daerah yang diusung PDIP.
Ketua Umum PDIP Megawati menilai, calon pemimpin daerah seharusnya memiliki pengalaman tata kelola pemerintahan. Karena itu, menurutnya, seharusnya para calon kepala daerah memiliki pengalaman legislatif di DPRD atau DPR.
Hal itu disampaikan Megawati saat memberikan arahan kepada 75 calon kepala daerah yang diberikan rekomendasi tahap ketiga secara virtual, Selasa (11/8).
“Pembelajaran paling utama dalam mau menjadi orang yang masuk pemerintahan sebenarnya tata caranya harusnya masuk ke DPRD II atau I lalu ke DPR,” kata Megawati.
Dia mengatakan demikian karena ada beberapa calon kepala daerah yang belum berpengalaman sudah maju di Pilkada.
“Kalian yang belum pernah. Ada ini mungkin karena hanya pemimpin yang kokoh, terkenal, dan sebagainya itu belum pernah masuk dalam proses politik,” kata Megawati.
Dia berkaca pada pengalaman sendiri. Kunci menjadi pemimpin sukses adalah memahami tata kelola pemerintahan. Pengalaman di legislatif dibutuhkan.
Karena itu, Megawati mendorong para calon kepala daerah yang belum paham tata pemerintahan harus belajar. Salah satu caranya dengan mengikuti sekolah kepartaian yang digelar PDIP untuk bakal calon kepala daerah.
