Jakarta, Inionline.id – PT Pertamina (Persero) berkomitmen mendukung terus mendukung Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI) yang diinisiasi oleh Pemerintah Indonesia. Komitmen tersebut diwujudkan dalam bentuk pembinaan secara intensif kepada para usaha mikro dan kecil (UMK) binaannya. Dukungan itu juga diperuntukkan bagi ribuan UMK binaan dari berbagai sektor di seluruh Indonesia.
Pjs. Senior Vice President Corporate Communications & Investor Relations Pertamina, Fajriyah Usman mengatakan, saat ini Pertamina memiliki ribuan mitra binaan dari Program Kemitraan dan Rumah BUMN (RB) yang tersebar di 30 titik di penjuru Nusantara. Sehingga dengan potensi yang sangat besar tersebut, diharapkan dukungan pada GBBI ini bisa lebih maksimal.
“Pertamina mendukung penuh adanya Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia ini, dengan adanya gerakan ini, kita dapat membantu para pelaku usaha kecil bangkit dari dampak pandemi Covid-19. Sekaligus membuat produk-produk asli dalam negeri semakin berjaya” tuturnya.
Hari Bangga Buatan Indonesia (BBI) sendiri secara resmi dinyatakan pemerintah jatuh setiap tanggal 5 Mei. Meski begitu, Pertamina mengajak, agar implementasi GBBI mampu diaplikasikan setiap harinya. Dengan cara membeli produk-produk buatan para UMK Indonesia dari semua sektor.
Pada tahun 2020, Pertamina membina lebih dari 3000 UMK dari berbagai sektor. Diantaranya sektor industri 497 MB, sektor perdagangan 1.561 MB, sektor perikanan 87 MB, sektor perkebunan 46 MB, sektor pertanian 133 MB, sektor peternakan 466 MB, sektor jasa 273 MB, dan sektor lainnya 10 MB.
“Produk para UMK Indonesia tidak kalah bagus dengan produk-produk asing. Terutama para UMK yang telah mengantongi sertifikasi dan izin usaha. Untuk itu, Pertamina melalui Program Kemitraan banyak membantu UMK mendapatkan hal tersebut. Dibuktikan dengan adanya 621 MB yang mendapatkan sertifikasi dan izin usaha pada tahun 2020” jelas Fajriyah.
Selain sertifikasi dan perizinan, terdapat beberapa hasil dari pembinaan Pertamina yang turut berdampak pada dukungan GBBI. Seperti adanya UMK naik kelas sejumlah 795 MB, kemudian 254 UMK mengalami peningkatan omzet, dan 61 MB menjadi UMK Go Global melalui program UMK Academy.
Dia menambahkan, seluruh produk UMK binaan Pertamina dapat ditemukan di berbagai kanal baik media sosial maupun marketplace. Beberapa diantaranya sudah termuat dalam media sosial Gen UMKM di Instagram @gen_umkm. “Melalui media sosial itu, konsumen bisa menuju kontak mitra binaan yang tercantum di dalamnya” ujarnya.
Menurut Fajriyah, melalui Program Kemitraan, Pertamina ingin dapat senantiasa menghadirkan energi yang menggerakkan roda ekonomi. Energi yang menjadi bahan bakar, serta energi yang menghasilkan pertumbuhan berkelanjutan.
Pertamina senantiasa mendukung pencapaian SDGs (Sustainable Development Goals) poin 8 melalui implementasi program-program berbasis ESG (Environmental, Social, and Governance) di seluruh wilayah operasionalnya. Hal ini merupakan bagian dari tanggung jawab lingkungan dan sosial, demi mewujudkan manfaat ekonomi di masyarakat.
