Inionline.id – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memprediksi lonjakan arus lalu lintas dalam rangka libur panjang Tahun Baru (Imlek) terjadi mulai hari ini atau Kamis (11/2).
Diketahui, puncak perayaan Imlek tahun ini jatuh pada Jumat 12 Februari dan diikuti libur akhir pekan pada Sabtu (13/2) dan Minggu (14/2).
“Mulai hari Kamis ini, diperkirakan akan ada lonjakan arus penumpang menuju ke arah timur,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Kamis (11/2).
Sebagai bentuk antisipasi, kata Sambodo, pihaknya menyiapkan pos keamanan di sejumlah titik. Di jalan tol sepanjang Jakarta-Cikampek, pos ditempatkan di KM 10, KM 19 rest area, serta KM 29.
Sambodo menuturkan di KM 10, akan dilakukan sistem buka tutup jika terjadi kecelakaan atau kemacetan. Lalu di KM 29, akan dilakukan sistem contra flow baik ke arah timur atau barat jika terjadi kepadatan arus kendaraan.
Kemudian, di KM 19 akan disediakan swab antigen secara drive thru bagi para pengendara yang membutuhkan. Tiap harinya, kata Sambodo, diberikan kuota sebanyak 100-200 swab antigen.
“Mulai hari Kamis siang selama 4 hari, ke Jumat, Sabtu-Minggu, kita akan laksanakan swab antigen drive thru,” ujarnya.
Di sisi lain, Sambodo menyebut pihaknya juga menyiapkan sekitar 350 personel untuk mengatur lalu lintas di sekitar tempat ibadah saat perayaan Imlek.
“Kita sudah mendata klenteng-klenteng vihara yang biasanya dijadikan tempat-tempat perayaan agama, itu juga akan ditempatkan juga anggota untuk melaksanakan pengaturan-pengaturan lalu lintas di lokasi,” tuturnya.
