Prabowo Ingin Sekolahkan 10 Ribu Calon Dokter untuk Mengatasi Kekurangan

Politik857 views

Inionline.id – Calon presiden (capres) Prabowo Subianto menyatakan mendorong perwujudan program yang menyekolahkan 10 ribu dokter untuk menjawab kebutuhan ratusan ribu dokter di Indonesia.

Pada debat kelima capres yang diadakan di Senayan, Jakarta, Prabowo mengatakan bahwa pemerintah harus mengambil langkah darurat untuk mengatasi masalah kesehatan saat ini, antara lain kekurangan dokter.

“Saya kira masalah sudah cukup jelas, kita kekurangan 140 ribu dokter,” kata Prabowo pada Minggu (4/2) malam.

Adapun strategi menyekolahkan dokter itu dapat diimplementasikan melalui sejumlah metode. Antara lain, mengirim mereka belajar, atau dengan mendorong para ahli untuk mengajar.

Selain itu, Prabowo juga mengusulkan penambahan fakultas kedokteran.

“Saya setuju juga mengundang profesor-profesor mengajar di kita. Saya usulkan bahwa dari 92 fakultas kedokteran, kita tingkatkan 300 fakultas kedokteran,” tuturnya.

Prabowo lalu memberi contoh wilayah Atambua di Nusa Tenggara Timur yang hanya memiliki satu dokter yang melayani beberapa kabupaten sekaligus.

Menurut Prabowo, wilayah itu semestinya memiliki setidaknya belasan dokter.

“Di Atambua, ada satu rumah sakit yang seharusnya ada 16 dokter, dokternya hanya 1 orang. Jadi dia kewalahan, dia harus melayani tiga kabupaten,” katanya.

Langkah berikut yang juga siap ditempuh Prabowo, adalah mendukung infrastruktur, yakni dengan membangun rumah sakit modern di setiap kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.

“Di bidang kesehatan kita akan membangun rumah sakit modern di setiap kabupaten dan kota, dan puskesmas modern di setiap desa di seluruh Indonesia,” kata Prabowo.