Di Akhir Pekan Kereta Cepat Whoosh Tambah 4 Perjalanan

Ekonomi957 views

Inionline.id – Penambahan empat perjalanan Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung di akhir pekan diumumkan PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). Penambahan jadwal dilakukan lantaran tingginya jumlah penumpang saat weekend.

Direktur Utama KCIC Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan jumlah penumpang Whoosh tembus 18 ribu orang pada Sabtu (4/11). Jumlah itu menjadi rekor tertinggi sejak Whoosh dioperasikan secara komersial pada 17 Oktober silam.

Adapun, tujuan perjalanan masyarakat di akhir pekan mayoritas untuk berlibur, diikuti untuk urusan bisnis, bekerja, dan kepentingan lainnya.

“Mulai 1 November KCIC menjalankan 28 perjalanan Kereta Cepat Whoosh reguler dan jumlah tersebut kembali ditambah sebanyak empat perjalanan kereta untuk akhir pekan ini sehingga total menjadi 32 perjalanan,” ungkapnya dikutip Antara, Senin (6/11).

KCIC mencatat volume penumpang Kereta Cepat Whoosh pada Sabtu (4/11) mencapai 18.053 penumpang dengan tingkat okupansi mencapai 94-100 persen. Jumlah tersebut meningkat 33 persen dibanding pekan sebelumnya pada Sabtu (28/10) dengan volume sebanyak 13.490 penumpang.

Peningkatan itu dikarenakan adanya penambahan jumlah perjalanan sebesar 28 persen dari 25 perjalanan per hari menjadi 32 perjalanan per hari untuk mengakomodir masih tingginya jumlah permintaan masyarakat akan perjalanan Kereta Cepat Whoosh.

KCIC melaporkan tiket Kereta Cepat Whoosh yang telah dijual dan dipesan masyarakat sampai dengan keberangkatan pada Sabtu (11/11) telah mencapai 216 ribu tiket. Adapun, untuk jumlah penumpang yang telah diberangkatkan hingga Sabtu (4/11) mencapai 170 ribu penumpang.

Saat ini, tiket Kereta Cepat Whoosh untuk bulan November sudah dibuka penjualannya secara bertahap di aplikasi Whoosh kereta cepat, Access by KAI, Livin by Mandiri, BRImo, web ticket.kcic.co.id serta loket dan ticket vending machine di stasiun.

Dwiyana juga mengimbau agar para penumpang memperhatikan jadwal keberangkatan, mengingat Kereta Cepat Whoosh berangkat tepat waktu dan tidak dapat menunggu penumpang. Gate boarding pun ditutup lima menit sebelum kereta diberangkatkan.

“Penumpang pun diminta untuk datang setidaknya 30 menit sebelum jadwal keberangkatan agar tidak tertinggal, kata Dwiyana.