Bandung, Inionline.id – Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat Iwan Suryawan mengaku siap membeberkan catatannya soal PPDB Jawa Barat 2023 yang masih saja ada masalah.
“Ini terkait dengan kebijakan yang sudah dilaksanakan, mungkin kami (Komisi V) akan ajak beliau (Bey Mahmudin) juga untuk ayo sama-sama menuntaskan ataupun mencari solusi terbaik didalam PPDB ini kedepan,” ujarnya.
Mantan Wakil Ketua DPRD Kota Bogor ini mengakui secara teknologi, secara sistem yang telah dibangun selama ini oleh Dinas Pendidikan Jawa Barat itu juga sudah ada kemajuan.
“Hanya saja nanti ada hal-hal teknis yang menjadi catatan kemarin di dalam PPDB tahun yang lalu,” ucapnya.
Hal ini berarti, Komisi V akan memberikan informasi yang benar agar persiapan kebijakan yang baik untuk PPDB tahun depan bisa dirumuskan dari sekarang.
“Salan satu catatan kami ialah kurangnya jumlah SMA dan SMK negeri di Jawa Barat, sekolah negeri itu mungkin hanya tersedia 30%, jadi memang harus ada edukasi ke masyarakat tentang kondisi ini,” tukasnya.
“Tidak bisa calon siswa yang ke sekolah negeri tetapi kondisinya seperti contoh Kota Bogor 10 SMA negeri, tidak bicara yang swasta dulu, 3 SMK sementara SMPnya ini ada 21 bahkan, belum swastanya artinya pasti tidak akan masuk ke negeri semua,” lanjut Iwan, Jum’at (08/09/2023).
Berdasarkan catatan ini, sistem apapun yang dibuat nantinya akan dikritisi karena tidak semua calon siswa-siswi bisa masuk ke sekolah negeri.
