Dewan Asep Arwin Berikan Pelatihan Budidaya Magot Gratis Bagi Kelompok Bank Sampah Al-Barokah Bekasi

Antar Daerah157 views

Bekasi, Inionline.id – Anggota DPRD Jawa Barat daerah pemilihan (dapil) Kota Bekasi-Depok Asep Arwin Kotsara dikenal tidak hanya sebagai sosok yang sosial. Legislator PKS ini juga dikenal suka membagikan ilmu secara gratis kepada masyarakat.

Lagi-lagi kali ini Asep Arwin memberikan pelatihan pembudidayaan magot secara gratis kepada kelompok Bank Sampah RT 03 Perumahan Mayang Pratama, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi.

Rina Puspita Ketua RT 03 mengungkapkan bahwa dirinya bersama kelompok Bank Sampah Al-Barokah tertarik untuk mendalami soal magot tersebut.

“Kami memang masih awam hanya membaca, sedikit banyak berguru hanya di Youtube, jadi saya sangat tertarik dengan tawaran Bapak tadi, apakah iya bolehkah kami dari BSU Al-Barokah untuk sowan ke tempat Bapak, dengan undangan yang tadi Bapak sampaikan,” ujarnya.

Merespon hal ini, Asep Arwin langsung memberikan jadwal kunjungan ke masjid wilayah rumahnya sebagai lokasi pembudidayaan magotnya.

“Belakang masjid kami ada space ruang kosong, saya buat pemberdayaan ekonomi masjid, saya pelihara magot, magot itu saya beri makan ke lele, magot saya kasih pakan ayam petelur, magot saya kasih makan kepada burung puyuh itu yang saya lakukan,” ujarnya.

”Jadi organik itu langsung dimakan sama dia habis, kemudian kotoran magot itu atau kaskot bisa jadi Kompos Magot yang akhirnya bisa untuk tanaman dan lain sebagainya,” lanjut Asep Arwin.

Selain itu, menurutnya magot juga bisa diolah menjadi makanan manusia dengan proses disangrai yang memiliki kandungan protein yang tinggi serta mampu meningkatkan stamina.

“Lele pun yang kami beri makan magot, kolamnya tidak bau sama sekali, rahasianya ada pada enzim khusus yang saya beli dari salah satu doktor di Unpad, dan nanti saya kasih enzimnya tersebut gratis bagi BSU Al-Barokah,” imbuhnya.

Secara teknis, Asep Arwin menambahkan bahwa enzim tersebut membunuh bakteri ecoli yang hidup di kolam Lele sehingga efeknya tidak ada bau pada kolam tersebut.

“Kalau mau belajar bisa ke masjid saya sambil kita makan nasi liwet mudah-mudahan dengan cara seperti itu, RW 08 bersama BSU Al-Barokah nanti menjadi juara satu di kota Bekasi kemudian juga bisa menjadi percontohan training center,” tutupnya, Senin (14/08/2023).