Menag: Soal Layanan di Armuzna Menteri Haji Arab Saudi Minta Maaf

Berita257 views

Inionline.id – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Taufik F Al Rabiah telah meminta maaf atas ketidaknyamanan jemaah haji Indonesia selama di di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna).

“Saya juga merasakan sakit yang Anda rasakan begitu katanya kepada saya dan saya memohon maaf atas kejadian yang tidak mengenakan ini dan Insyaallah ini kejadian yang terakhir kalinya. Begitu komitmen pemerintah Saudi lewat Kementerian Haji dan Umrah,” kata Yaqut di Makkah, Minggu (2/7) malam.

Yaqut dan Menteri Taufik sudah bertemu dua kali usai puncak haji, yakni pada Jumat 30 Juni 2023 malam, dan Minggu 2 Juli 2023 siang. Kedua menteri secara khusus membahas insiden yang menimpa jemaah haji Indonesia saat di Armuzna.

Di Arafah misalnya, air mampet di sejumlah toilet dan kamar mandi. Konsumsi untuk jemaah haji Indonesia juga mengalami keterlambatan. Insiden yang paling menjadi sorotan adalah terlambatnya evakuasi jemaah haji Indonesia dari Muzdalifah.

Jemaah Indonesia harusnya sudah meninggalkan Muzdalifah pada jam 08.00 pagi waktu Arab Saudi. Namun bus masyair oleh Mashariq terlambat menjemput. Sehingga jemaah Indonesia baru selesai dipindahkan dari Muzdalifah lepas tengah hari.

Di Mina jemaah Indonesia juga mengalami ketidaknyamanan karena makanan sering datang terlambat. Sistem drainase sejumlah toilet dan kamar mandi pun bermasalah.

“Siang tadi (Minggu siang) kami langsung melakukan follow up antara kita Kemenag dan kementerian haji (Saudi) dan sepakat untuk melakukan investigasi atas beberapa persoalan yang muncul di Arafah, Muzdalifah dan Mina,” ujarnya.

“Kami buat tim bersama yang Insya Allah hasilnya kami sepakati seminggu atau paling lama 2 minggu yang akan datang kami sudah dapat hasilnya kenapa Arafah seperti yang kita tahu Muzdalifah dan Mina,” kata Yaqut menambahkan.

Menurut Yaqut, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi berkomitmen membantu Kementerian Agama. Mereka mengaku bisa merasakan kekecewaan yang dirasakan jemaah haji Indonesia.

Yaqut sebelumnya memprotes keras atas sejumlah layanan Mashariq Arab Saudi terhadap jemaah haji Indonesia. Bahkan protes disampaikan langsung saat meninjau kondisi jemaah di lapangan yakni tenda Arafah, maupun Mina.