Inionline.id – Dalam rangka mendukung terwujudnya ekosistem kendaraan listrik yang juga selaras dengan salah satu misi Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat yaitu keterlibatan Pemerintah Daerah dalam mengakselerasi pertumbuhan dan distribusi pembangunan yang berbasis lingkungan dan tata ruang yang berkelanjutan yang diwujudkan dalam program ENERGI JUARA, PLN UP3 Bogor berkolabolasi dengan Dinas ESDM Kota Bogor dan Pemerintah Kota Bogor menyelenggarakan kegiatan Riding Motor Listrik Bogor Raya Peduli sekaligus meresmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Balaikota Bogor pada Sabtu (26/11).
Peserta riding motor listrik sebanyak 100 orang termasuk Walikota Bogor, Bima Arya, General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia, Manager PLN UP3 Bogor, Irwanto Wahyu Kusumo dan Forkopimda Kota Bogor serta melibatkan beberapa komunitas pengguna kendaraan listrik di kawasan Bogor Raya (Kota Bogor, Kabupaten Bogor, dan Kota Depok). Kegiatan ini juga sekaligus pengenalan lokasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) serta kendaraan listrik secara masif kepada masyarakat umum, khususnya di Kota Bogor.
Peresmian SPKLU yang berada di Balaikota Bogor merupakan SPKLU di Balaikota pertama di Indonesia. Diawali dengan penandatanganan deklarasi bersama pengembangan pemanfaatan energi baru dan terbarukan, yang dilanjutkan dengan pengujian langsung teknis penggunaan SPKLU oleh Walikota Bogor bersama Wakil Wali Kota Bogor didampingi oleh General Manager PLN UID Jawa Barat dan Manager PLN UP3 Bogor. Peresmian SPKLU dan pengenalan motor kendaraan listrik ini, kata Bima Arya merupakan sejarah baru, dalam menjemput masa depan dengan penggunaan kendaraan listrik.
“Pasti ada pro dan kontra, tapi Presiden sudah memerintahkan, dan kita laksanakan. Kita jemput masa depan di Kota Bogor dengan mobil listrik dinas dan motor dinas listrik.” ujarnya.
Saat ini, Pemkot Bogor juga sudah mulai menggunakan kendaraan listrik secara bertahap yang diawali dengan lima motor listrik dan dua mobil listrik.
Penggunanya semakin banyak, komunitasnya semakin berkembang, kita berterimakasih PLN telah bantu untuk membangun SPKLU, nanti akan semakin banyak. Otomatis permintaan pasar akan semakin banyak. Kita lihat masyarakat sudah mulai bergeser dan hari ini kita melakukan sosialisasi itu,” imbuhnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan riding motor listrik start dari Balaikota Bogor menuju Jalan Pajajaran dan berhenti di PLN UP3 Bogor untuk menyerahkan bantuan berupa bahan pangan untuk anak-anak stunting di Kota Bogor. Ini merupakan salah satu tujuan dari kegiatan ini yaitu menunjukkan kepedulian komunitas pengguna sepeda motor listrik terhadap masyarakat Kota Bogor yang mengalami masalah stunting.
Bantuan sebanyak 100 paket dari Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UP3 Bogor diserahkan secara simbolis kepada 20 orang penerima bantuan diantaranya oleh Walikota dan Wakil Walikota Bogor, General Manager PLN UID Jawa Barat, dan Forkopimda Kota Bogor.
Acara ini terselenggara atas kerjasama dengan Pemkot Bogor, Dinas ESDM Wilayah II Bogor, BSI, Hiroto Motor, PKE, dan KFT. Diharapkan kedepannya pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik di Kota Bogor dapat meningkat dan semakin banyak penggunanya. Termasuk dengan bertambahnya SPKLU di Kota Bogor dapat mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di Kota Bogor untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan rendah emisi.
