CISEENG, Inionline.id – Masa Reses Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat masa sidang tahun 2022-2023, dimanfaatkan oleh Supono, wakil rakyat dari Partai Amanat Nasional (PAN) untuk menjaring aspirasi warga masyarakat di Kecamatan Ciseeng.
Dalam reses yang dilaksanakan di Desa Parigi Mekar, anggota Komisi VI DPRD Jawa Barat ini menegaskan bahwa kunjungannya ke tengah masyarakat ini untuk mendengar dan menyerap semua aspirasi warga dalam segala bidang.
“Berbagai persoalan dan masalah yang dihadapi masyarakat dan disampaikan kepada saya, tentu menjadi catatan dan akan kita perjuangkan bersama dengan anggota DPRD lainnya agar ditangani oleh pemerintah,”‘ ungkap Supono, Senin (7/11/2022).
Kegiatan reses anggota DPRD Jabar ini dihadiri sejumlah tokoh masyarakat dan pemuda serta aparatur desa/lingkungan setempat. Tampak hadir pula Lukman Aruandi Kasi Ekbang Pemcam Ciseeng dan Wahyuni, Sekdes Parigi Mekar.
Dalam sesi tanya jawab, sejumlah warga mempertanyakan sejumlah kebijakan dari pemerintah dalam hal pendidikan, kesehatan, sumber daya alam dan lain sebagainya. Muncul pula harapan dari masyarakat agar wakil rakyat lebih fokus memperjuangkan aspirasi mereka dalam bidang infrastruktur sarana publik.
Ditanya soal pembangunan RSUD Parung dan pembangunan jalan khusus tambang di wilayah Rumpin – Cigudeg, mantan Ketua DPD PAN Kabupaten Bogor ini mengaku dirinya bersama wakil rakyat lainnya terus memberikan perhatian khusus akan hal tersebut.
“Soal pembangunan RSUD Parung, kami terus mendorong agar segera bisa di selesaikan. Kendala di lapangan pasti ada, tapi jangan sampai tertunda. Karena RSUD ini sangat dibutuhkan masyarakat,” ujarnya.
Sementara soal rencana pembangunan jalan khusus tambang, Supono mengaku hal ini pun terus didorong agar segera direalisasikan. Terlebih saat ini sudah ada skema yang jelas terkait rencana proyek pembangunan jalan khusus tambang tersebut.
“Kami sudah sampaikan ke Gubernur Jabar soal jalan tambang ini. Karena memang harus didukung dan didorong oleh semua fraksi. Itulah kenapa kami terus lakukan koordinasi, komunikasi dan sinergi dengan semua pihak. Tujuannya agar aspirasi masyarakat bisa segera direalisasikan,” pungkas Supono.
