Inionline.id – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan, sosok calon presiden (capres) yang akan diusung PDI Perjuangan bukan untuk berburu efek ekor jas atau Coattail Effect. Hal itu disampaikan usai talk show HUT TNI ke-77 ‘TNI Adalah Kita’, di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Minggu (9/10).
Dia mengatakan, sosok capres dan cawapres yang akan diusung merupakan kewenangan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk menentukannya. Sehingga, para kader akan tegak lurus dengan ketua umum.
“Tentang capres dan cawapres disiplin partai itu kewenangan Bu Mega, PDI Perjuangan tidak calonkan untuk berburu efek ekor jas,” kata Hasto.
Dalam menentukan capres dan cawapres pun, partai berlambang kepala banteng itu tidak akan terburu-buru. Sebab, PDI Perjuangan mencari sosok pemimpin bukanlah perkara mudah, sehingga harus disiapkan secara matang.
“Kita calonkan pemimpin terhadap kesadaran masa depan, karena jadi pemimpin bangsa tidak ringan. Sehingga perlu disiapkan matang, seluruh dinamika politik dicermati, yang penting jadi harapan rakyat, itu yang akan dijawab PDI Perjuangan. Jadi sabar saja,” ujarnya.
Kendati demikian, Hasto sempat menanyakan kepada Megawati soal siapa sosok capres dan cawapres PDI Perjuangan. Namun, Megawati hanya meminta agar para kader bersabar dan menunggu momentum yang tepat untuk deklarasi capres dan cawapres.
“Saya tanyakan ke Ibu Mega, bagaimana pencapresan? Ibu Mega hanya jawab, sabar saja, tunggu saatnya,” tutupnya.
