Dewan Jabar Erni Sugiyanti Buka Fakta Baru Soal Green Invesment WJIS 2022

Antar Daerah057 views

Inionline.id – Gelaran West Java Investment Summit (WJIS) 2022 yang diselenggarakan Pemda Provinsi Jawa Barat dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat 5-6 Oktober 2022 di Trans Convention Center, Kota Bandung, menyisakan berbagai komentar.

Salah satunya datang dari anggota Komisi III DPRD Jawa Barat Erni Sugiyanti yang menyoroti jumlah investor dari sektor ketahanan pangan yang hanya ada 7 perusahaan yang menjadi calon peserta yang berencana berinvestasi di Jabar dengan total nilai investasi hanya 220 miliar rupiah.

“Kita tahu harga tenaga kerja Jawa Barat itu mahal, bagaimana kita mau melakukan investasi kalau harga kita mahal, yang ada mereka pindah semua ke Jawa Tengah,” ujar Erni kepada awak media, Kamis (13/10/2022).

Penilaian Erni situasi investasi di Jawa Barat masih situasi yang tarik ulur terus, seandainya Green Investment: Food Securing ini untuk ketahanan pangan Erni mengaku tidak tahu bentuknya dan polanya seperti apa.

“Apakah memberikan impact kepada para petani, apakah kemudian pupuk murah ataukah melakukan apa atau menyediakan lahan, kemudian memperkerjakan yang masih menganggur atau seperti apa ?,” ucapnya.

Politisi PKB ini juga memiliki kekhawatiran dimana jika investor yang masuk ke Jawa Barat merupakan perusahaan asing besar untuk mengelola pangan, artinya adalah pangan bukan murah jika sudah dipegang oleh asing dan berpotensi memiliki harga yang mahal.

“Kalau misalnya dijadikan shelter-shelter food securing ini, apa iya kemudian berdampak murah kepada masyarakat di Jawa Barat, itu bahan makanan akhirnya dimiliki oleh luar karena memang perusahaan itu hanya meminjam tanah di Indonesia kita tidak tahu, tidak ada pembicaraan secara detail kepada DPRD Jabar untuk design green invesment ini,” pungkasnya.