Inionline.id – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) membuka secara resmi Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Tahun 2022. FLS2N Tahun 2022 mengusung tema “Memuliakan Kearifan Lokal Menembus Dunia”.
Melalui tagar #memuliakankearifanlokal dan #menembusdunia, diharapkan dapat melejitkan talenta peserta didik di bidang seni dan budaya dengan menggali kearifan lokal untuk menciptakan karya seni yang mendunia. Pelaksana tugas (Plt) Direktur Sekolah Menengah Atas, Winner Jihad Akbar, mengapresiasi peserta FLS2N dan pihak-pihak yang telah mendukung hingga mencapai tingkat nasional.
“Tentunya adik-adik adalah peserta didik yang bertalenta tinggi hingga mencapai tahap tingkat nasional. Apresiasi setinggi-tingginya kepada Bapak dan Ibu guru, serta orang tua yang memotivasi dan mendukung untuk pembuktian prestasi yang mereka miliki,” kata Winner dikutip dari laman pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id, Jumat, 16 September 2022.
Winner menuturkan talenta seni merupakan salah satu tumpuan peradaban bangsa. Generasi muda harus menjadi pribadi yang menghargai seni dan budaya lokal yang dimiliki.
“Saya yakin dengan potensi yang dimiliki peserta didik dan didukung bimbingan guru, orang tua, dan pakar di bidangnya mampu melejitkan talenta peserta didik serta dapat mendukung seni dan budaya bangsa Indonesia di tingkat nasional dan internasional,” tutur Winner.
Kepala BPTI sekaligus Plt Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbudristek, Asep Sukmayadi, mengatakan dengan semangat pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat, berprestasi lebih hebat, ajang talenta FLS2N dapat meningkatkan bakat dan prestasi peserta didik di tingkat nasional. “Terus berkarya serta berinovasi untuk melestarikan, memajukan seni, dan budaya bangsa Indonesia hingga ke tingkat internasional,” kata Asep.
Asep menjelaskan FLS2N tahun ini diikuti 1.660 peserta meliputi jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Sekolah Luar Biasa (SDLB/SMPLB/SMALB).
Pada jenjang SD, terdiri dari lomba Seni Tari, Pantomim, Menyanyi Tunggal, Kriya Anyam, dan Gambar Bercerita dengan total 325 peserta. Jenjang SMP melombakan Festival Kreativitas Tari, Festival Kreativitas Musik Tradisional, Gitar Duet, Vokal Solo, dan Desain Poster dengan jumlah 328 peserta.
Kemudian, jenjang SMA/MA terdiri dari bidang lomba Baca Puisi, Gitar Solo, Monolog, Tari Kreasi, Vokal Solo, Desain Poster, Film Pendek, Kriya, Komik Digital, dan Cipta Lagu dengan jumlah 415 peserta. Sementara itu, jenjang SMK dilombakan Menyanyi Solo, Gitar Solo, Film Pendek, Monolog, Tari Tradisional, Musik Tradisi Daerah, Cipta Lagu, dan Seni Lukis dengan total 395 peserta.
Jenjang Pendidikan Khusus tercatat 197 peserta yang terdiri dari bidang lomba Cipta dan Baca Puisi, Cipta Komik Strip, Menyanyi, Melukis, Desain Grafis, Pantomim, dan MTQ. Peserta nasional yang terpilih dari masing-masing jenjang merupakan perwakilan dari provinsi di Indonesia dan Sekolah Indonesia di Luar Negeri (SILN).
FSL2N Tahun 2022 berlangsung pada 12-17 September 2022 secara hybrid di Kota Bogor, Jawa Barat. Selain itu, FLS2N melibatkan 105 juri tingkat nasional yang berasal dari seniman, budayawan, akademisi, dan praktisi.
