“Tahun ini, target program penguatan kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah adalah 100.000 pelopor moderasi beragama. Target ini di atas realisasi 2021 yang menjangkau 93 ribu guru,” kata Kepala Subdit Bina GTK MA/MAK yang juga wakil komponen 3 MEQR-Project Anis Masykhur dikutip dari kemenang.go.id, Kamis, 2 Juni 2022.
Rencana pencapaian target ini dibahas bersama dalam Workshop Pelaksanaan Refreshment Instruktur Nasional Pendidikan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Guru Madrasah di Semarang. Acara ini berlangsung tiga hari pada 29-31 Mei 2022.
“Program ini harus diarahkan untuk memfasilitasi program prioritas kementerian, seperti transformasi digital dan moderasi beragama,” kata anggota Pokja Moderasi Kemenag RI itu.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qaumas menekankan moderasi dan penguatan literasi digital ditekankan saat Kick Off Meeting MEQR Project pada 11 April 2022. Hal tersebut ditegaskan kembali oleh Direktur GTK Madrasah Muhammad Zain saat launching “visi” GTKM Toward Digital Literacy pada April 2022.
Ketua PMU MEQR Project Abdur Rouf menuturkan penguatan digital literacy dan moderasi beragama harus didesain apik dan menjiwai seluruh rangkaian program. Sehingga, semangat yang ditanamkan dalam RPJMN dan Renstra Kemenag dapat tercapai.
Forum selanjutnya, akan digelar training off trainer (ToT) untuk 24 Instruktur Nasional Penguatan Toleransi program PKB, ditambah beberapa ASN pada Direktorat Jenderal Pendidikan Islam. ToT akan menggunakan kurikulum sebagaimana tertuang dalam Keputusan Menteri Agama Nomor 93 Tahun 2020 tentang Implementasi Moderasi Beragama di Kementerian Agama.
Sebanyak 24 Instruktur Nasional tersebut akan menjadi trainer utama dalam mempersiapkan guru Pelopor Moderasi melalui sosialisasi konten moderasi beragama ke pokja-pokja seluruh Indonesia. Pada 2022, Program MEQR juga memberikan bantuan stimulan yang akan menjangkau 4.800 pokja.
“Bahkan jumlah tersebut bisa jadi bertambah, jika pokja yang didaftarkan lebih besar dari data saat ini,” jelas Anis.
Anis mengatakan nantinya setiap pokja akan melakukan penguatan kompetensi atas anggota yang berjumlah 15-30 guru dengan total durasi 32 jam. Maka, konten kebijakan dalam setiap pertemuan pada pokja yang berjumlah delapan jam di pokja akan diisi muatan penguatan toleransi.
Workshop ini dihadiri instruktur nasional PKB, konsultan komponen 3 MEQR Project, pengawas, dan beberapa kepala madrasah.