Kabupaten Bandung Barat, Inionline.id – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Jawa Barat Achmad Ru’yat memimpin rapat Panitia khusus (Pansus) VI DPRD Jawa Barat bersama mitra kerja membahas Raperda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) di Mason Pine Hotel, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (12/04/2022).
Menurutnya pembahasan yang sudah cukup panjang dari Pansus VI dengan berbagai diskusi sudah dilakukan dan tidak ada persoalan yang tidak dapat diselesaikan.
“Pasti ada titik temunya jika Pansus RTRW dan teman-teman di Pansus harus memutuskan karena terkait dengan data, misalkan bahwa data KP2B, data Lahan Sawah Dilindungi (LSD), data baku sawah, ada 1 Kabupaten misalkan Kabupaten Bekasi belum muncul karena mungkin dengan pertimbangan pergantian Bupati yang frekuensinya yang sangat cepat sehingga belum sampai,” tutur Ru’yat.
Ru’yat pun menambahkan bahwa apakah kebijakan beberapa data KP2B, sawah dilindungi kemudian lahan baku sawah dari Pemerintah Pusat bisa ditetapkan dimana perlu secara yuridis agar jangan sampai menyalahi sebuah keputusan dan perlu dikonsultasikan.
“Intinya adalah bahwa pembahasan ini ada terus progres sesuai dengan jadwal yang telah diamanahkan dari Badan Musyawarah DPRD Jawa Barat,” pungkas Ru’yat.
