3 Pedagang Luka, Kebakaran Besar Pasar di Tangerang Akibat Korsleting

Antar Daerah757 views

Inionline.id – Kebakaran di Pasar Komplek Garuda Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten, telah padam. Sebanyak 45 kios hangus terbakar akibat peristiwa tersebut.

Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Abdul Munir, mengatakan kebakaran berawal dari seorang pedagang yang melakukan pengelasan. Kemudian terjadi korsleting listrik dan berujung kebakaran besar.

“Semalamnya itu ada salah satu toko atau kios ngelas tempat jualannya sampai pukul 04.00 WIB. Pedagang yang lain, yang mau buka kios tidak tahu ada pengerjaan itu,” kata Munir, Jumat (25/3/2022).

“Jadi pas nyalain lampu pukul 06.00 WIB terjadi korsleting listrik dari toko pakaian jadi api cepat menyambar dan membesar apinya,” tambahnya.

Api yang berasal dari kios pakaian itu cepat membesar dan merembet ke kios-kios di sebelahnya. Munir mengatakan kobaran api menjadi besar karena bersumber dari bahan yang mudah terbakar.

Dia mengatakan pengelasan dilakukan untuk perbaikan kios menjelang Ramadan. Munir berujar para pedagang baru saja belanja pakaian dari Pasar Tanah Abang untuk dijual kembali.

“Ada perbaikan lapak, mereka mau persiapan bulan puasa jadi baru pada belanja baju untuk dijual lagi. Udah ada yang belanja Rp 100-200 juta hangus sama api tadi karena belum sempat ada yang menyelamatkan atau mengamankan dagangannya mereka kan baru buka tadi pagi,” kata Munir.

Saat ini api sudah dipadamkan dan personel pemadam kebakaran sudah kembali ke markasnya. Selain 45 kios terbakar, ada 3 pedagang yang terluka akibat kebakaran itu.

“Sudah padam saat ini apinya. (Ada) 45 kios yang hangus terbakar tidak ada penambahan. Kalau korban ada tiga orang yang luka-luka karena menyelamatkan barang dagangannya. Kena luka lecet bukan luka bakar luka ringan. Kerugian kisaran Rp 500-600 juta,” ungkapnya.

Sebelumnya kebakaran di Pasar Komplek Garuda ini terjadi pada Jumat (25/3) sekitar pukul 06.42 WIB. Ada tiga unit mobil damkar dan 16 personel yang diturunkan untuk memadamkan kobaran api.