Dukung Gerakan Milenial dan Gen Z, Dewan Jabar Iwan Suryawan Serap Aspirasi Pendidikan Karang Taruna Kayu Manis Bogor

Antar Daerah657 views

Bogor, Inionline.id – Anggota Komisi V DPRD Jawa barat daerah pemilihan Kota Bogor H. Iwan Suryawan menggelar reses tahun sidang 2021-2022 di Kantor DPD PKS Kota Bogor, jalan raya Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kamis (02/12/2021).

Dalam gelaran acara tersebut tetap memperhatikan dan mengedepankan protokol kesehatan. Salah satu aspirasi datang dari Badru Kamal selaku Ketua Karang Taruna Kayu Manis, Kota Bogor. Dirinya mengungkapkan bahwa karena pandemi Covid-19, para pemuda sangat terdampak banyak anggota karang tarunanya didaerah yang kehilangan pekerjaan, kehilangan mata pencaharian dan mungkin bisa sampai putus sekolah.

“Saya akhirnya berpikir bagaimana untuk mewadahi teman-teman ini, dan di karang taruna Kayu Manis sedang membuat wadah untuk bisa menghasilkan bagi anak-anak muda tapi belum selesai masih ditahap awal karena saya berprinsip memberi bantuan itu hari ini tidak hanya materi tapi morilnya juga,” ujar Badru Kamal.

Dirinya sedang membuat sebuah wadah ternak dan tani yang sekarang masih ditahap awal lalu dirinya mengundang Iwan Suryawan sebagai wakil rakyat agar bisa mendorong tidak hanya di Kayu Manis tapi dikelurahan-kelurahan lain, rencananya wadah pertanian dan peternakan ini akan menjadi sumber untuk menghidupi pemuda-pemuda di Kayu Manis.

“Yang kedua di Kayu Manis ini anak mudanya, kita punya niat yaitu mengajar untuk anak-anak, yang kita beri nama Madrasah Rakyat jadi yang setiap seminggu sekali kita mengajar 40 sampai 50 anak-anak yang ada di Kelurahan Kayu Manis secara bergiliran, tapi karena memang pandemi jadinya memang sedikit terhambat,” tukas Badru Kamal.

Anggota DPRD Jawa barat H. Iwan suryawan bersama Anggota DPRD Kota Bogor Karnain Asyhar berfoto bersama masyarakat Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Kamis (02/12/2021).

Lokasi madrasah tersebut berada di RW 05 RT 01, namun belum selesai disitu anak muda berkumul tanpa diiming-imingi apapun tanpa kepentingan apapun karena Badru hanya ingin mengajar saja.

“Mungkin nanti bapak bisa bantu mereka atau anak-anak walaupun saya tidak mengaharapkan bantuan materil tapi bisa memberikan moril, bisa memberikan dalam bentuk buku-buku atau staf tenaga pengajar, karea saya menggunakan prinsip tidak hanya materil tapi morilnya,” ungkap Badru Kamal.

Menanggapi aspirasi ini, Iwan Suryawan yang juga dikenal sebagai tokoh pendidikan di Kota Bogor mengatakan untuk para pemuda, dirinya sepakat dengan apa yang disampaikan, untuk berkarya dan untuk memunculkan jati diri pemuda memang tidak harus menunggu materi.

“Artinya dari ide dan kekuatan yang kita miliki dan juga jaringan yang kita bangun inshaAllah itu bisa, dan inshaAllah saya dan Pak Karnain karena dulu pernah muda inshaAllah untuk kegiatan kepemudaan nanti bisa kita kolaborasikan, maka dari itu nanti kita setelah ini kita obrolkan untuk merencanakan program kepemudaan di wilayah,” kata Iwan.

Politisi PKS ini juga memiliki ide untuk mengkombinasikan madrasah Karang Taruna Kayu Manis menjadi sekolah terbuka dengan sekolah negeri yang ada disekitar wilayah tersebut.

“Sebagai sebuah gerakan anak-anak muda yang punya perhatian dalam pendidikan saya pikir ini harus di support dimana jika ada warga yang tidak bisa masuk di sekolah formal bisa masuk disini sekaligus bisa meningkatkan kapasitas pemuda didalam kehidupannya di masa depan,” pungkas Iwan Suryawan.

Dirinya pun mengatakan untuk menciptakan ruang kerja mindset pemuda harus digeser sementara jika kita berfikir kerja seperti kerja kantor sementara kantor itu terbatas namun beberapa hal sekarang pemuda bisa menciptakan pekerjaan tanpa harus ke kantor tapi bisa menghasilkan, salah satu solusinya menurut Iwan suryawan dengan program DPD PKS menggunakan bisnis media sosial dan sebagainya.