Program Mandiri Pangan Akan Diluncurkan Pemprov Sumsel

Antar Daerah057 views

Inionline.id – Produksi hasil pertanian Provinsi Sumatera Selatan masuk di peringkat keempat nasional. Dalam waktu dekat, Pemprov Sumsel pun akan meluncurkan program Sumsel Mandiri Pangan.

“Kita semua memiliki tanggungjawab untuk memajukan bidang pertanian. Dalam waktu dekat, akan segera meluncurkan Sumsel Mandiri Pangan dalam mengurangi pengeluaran kebutuhan rumah tangga sekaligus sebagai bentuk tanggung jawab semua pihak dalam memajukan pertanian Sumsel,” kata Gubernur Sumsel Herman Deru dalam pembukaan Peda KTNA XVI, di Muara Enim, Sumsel, Senin (15/11/2021).

Dia mengatakan, Pemprov Sumsel akan meningkatkan produksi pertanian guna mencapai target Sumsel lumbung pangan di Indonesia.

“Saya apresiasi dan terima kasih kepada seluruh kabupaten/kota. Tahun ini kita peringkat empat nasional produksi hasil pertanian, tahun depan kita optimistis bisa masuk tiga besar nasional,” ungkap Deru.

Ketua KTNA Nasional Yadi Sofyan Noor mengatakan, Gubernur Sumsel bakal menerima penghargaan Lencana Adi Bhakti Tani Nelayan Maha Utama. Penghargaan dari Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Nasional itu akan diberikan pada Pekan Nasional (Penas) KTNA, di Sumatera Barat, 4 hingga 9 Juli 2022 mendatang.

“Lencana tersebut diberikan kepada Gubernur Sumsel Herman Deru atas capaian Sumsel dalam meningkatkan produksi pertanian. Lencana ini tidak sembarang orang menerimanya. Gubernur Sumsel merupakan orang ketujuh yang mendapatkannya,” kata Yadi Sofyan Noor dalam kesempatan yang sama.

Menurutnya, lencana yang sama sebelumnya juga pernah diberikan kepada Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Joko Widodo dan Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim).

“Lencana Adi Bhakti Tani Nelayan Maha Utama ini merupakan penghargaan tertinggi yang kita keluarkan,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Herman Deru juga melantik pengurus KTNA Sumsel 2021-2026 dan melakukan penebaran 20 ribu benih ikan di Cek Dam Desa Pulau Panggung, serta meletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan Masjid Akbar di desa tersebut.