Pendingin Vaksin Pfizer akan Didistribusikan ke Jawa-Bali

Nasional157 views

Inionline.id – Kementerian Kesehatan bakal mendistribusikan refrigerator atau lemari pendingin untuk menyimpan vaksin virus corona (Covid-19) asal perusahaan Amerika Serikat, Pfizer. Distribusi dilakukan ke provinsi di Jawa dan Bali.

Nadia mengatakan refrigerator yang akan didistribusikan itu pinjaman dari Amerika Serikat.

“Nanti dalam 1-2 minggu ke depan kita akan mendistribusikan refrigerator, tapi tentunya fokusnya di Jawa-Bali. Karena kita sambil belajar mengelola vaksin dengan -70°C, ini suatu hal yang baru untuk kita kelola,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi, Kamis (26/8).

Nadia mengatakan distribusi refrigerator akan bertahap dilakukan ke daerah lain di luar Jawa-Bali jika vaksin Pfizer sudah datang dalam jumlah besar.

Sejauh ini, Indonesia baru menerima 1.560.780 dosis dari rencana 50 juta dosis vaksin Prizer. Apabila vaksin Pfizer sudah tiba dalam jumlah besar, Kemenkes bakal 55 lemari pendingin dari United Nations Children’s Fund (UNICEF).

“Namun sekarang belum menentukan alokasi tepatnya distribusi,” kata dia.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sebelumnya mengungkapkan vaksin Pfizer hanya bertahan selama 6 pekan jika didistribusikan ke kabupaten atau kota.

Hal ini dikarenakan fasilitas penyimpanan vaksin Pfizer di daerah belum memadai untuk menyimpan Pfizer hingga 6 bulan.

Menurut Budi, saat ini infrastruktur logistik penyimpanan rantai dingin di daerah hanya mencapai suhu -25°C. Dengan suhu tersebut, vaksin Pfizer dapat bertahan selama dua pekan.