Inionline.id – Direktur Jenderal (Dirjen) Politik dan Pemerintahan Umum (Pol & PUM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bahtiar menyampaikan respons atas peluncuran lagu Untukmu Indonesia yang menjadi persembahan peringatan kemerdekaan Indonesia ke-76.
Bahtiar mengaku bangga atas peluncuran lagu yang disebut muncul dari obrolan ringan semata pada 2020 lalu. Menurutnya, keinginan itu muncul karena tak banyak lagu yang memberi pesan semangat dan memunculkan jiwa nasionalisme, sementara lagu-lagu kebangsaan kebanyakan diciptakan pada masa perjuangan.
Bahtiar pun mencari cara untuk menuangkan kecintaan kepada bangsa, salah satunya melalui produk seni dan budaya. Karya ini sekaligus menjadi bukti bahwa para seniman, budayawan, artis, dan tokoh-tokoh muda Indonesia dapat membangun serta merawat kecintaan kepada Indonesia, bahkan membangun jiwa semangat dan nasionalisme terhadap Indonesia.
“Saya bangga kepada kawan-kawan, biar masyarakat tahu, beliau-beliau ini melakukan semua ini sukarela, tidak satu sen pun dibayar dari Kemendagri,” ujarnya.
Dia menambahkan, lagu Untukmu Indonesia turut menjadi catatan sejarah, dengan keterlibatan Yayasan Pandu Pemimpin Cinta Bangsa, Yayasan Bentang Merah Putih, dan Kelompok Nasional Is Me dalam pada HUT ke-76 Indonesia melalui sebuah lagu. Adapun lagu tersebut merupakan karya dari Bambang Reguna Bukit atau yang biasa disapa Bams.
“Dan contoh yang baik ini saya pikir harus terus kita lanjutkan, menggelorakan rasa semangat dan jiwa nasionalisme itu melalui lagu, saya kira metode-metode yang harus terus kita kembangkan,” ujar Bahtiar.
Bagi Bahtiar, lirik lagu Untukmu Indonesia dipenuhi makna filosofis. Dia meyakini, karya tersebut digarap dengan serius melalui tahapan kontemplasi yang mendalam. Dengan kata lain, lagu tersebut lahir dengan penjiwaan yang mendalam terhadap keindonesiaan.
