Saran Anggota DPR soal Distribusi Vaksin Sinovac: Menyiapkan Tempat hingga SDM

Headline, Nasional157 views

Inionline.id – Anggota Komisi IX DPR RI memberi sejumlah masukan kepada seluruh daerah di Indonesia untuk menyambut vaksin COVID-19 dari Sinovac yang mulai didistribusikan pemerintah pusat. Mulai dari tempat hingga sumber daya manusia (SDM) harus disiapkan dengan baik.

“Pertama yang disiapkan itu adalah tentu tempat penyimpanan vaksin. Tempat penyimpanan vaksin suhunya itu harus tetap diatur, kalau nggak salah antara 2 sampai 8 derajat Celsius vaksin Sinovac ini, itu harus dijaga,” kata anggota Komisi IX DPR RI, Saleh Partaonan Daulay, kepada wartawan, Minggu (3/1/2021).

“Persiapan itu penting sekali dilakukan daerah, jangan sampai sudah di daerah (vaksinnya), suhunya tidak stabil. Akhirnya vaksinnya malah nggak berfungsi, jadi tidak baik,” imbuh Saleh.

Kedua, Saleh meminta agar daerah harus menyiapkan SDM yang hendak melakukan vaksinasi. Menurutnya, tak hanya tenaga medisnya, alat-alat medis untuk vaksinasi pun harus disiapkan dengan matang.

“Jadi kita dorong mereka yang melakukan vaksinasi itu para medianya tetap memakai APD, kemudian alat-alat injeksi dan seterusnya harus lengkap, itu harus betul-betul baik dan profesional,” katanya.

Terakhir adalah pendataan orang-orang yang akan divaksinasi. Menurutnya, tahap pertama yang akan divaksinasi adalah para medis.

“Nah tenaga medis yang akan divaksin ini sekali lagi tolong didata lagi secara menyeluruh. Jangan sampai ada yang tidak masuk daftar,” katanya.

Seperti diketahui, Juru Bicara Vaksin COVID-19 PT Bio Farma Bambang Herianto mengungkap bahwa sebanyak 3 juta dosis vaksin dari Sinovac telah tiba di Indonesia. Vaksin sebanyak itu akan didistribusikan ke 34 provinsi di Indonesia mulai hari ini.

“Betul mulai hari ini vaksin akan mulai kita distribusikan ke 34 provinsi,” Bambang, dalam konferensi pers Update Target Penyelesaian Vaksinasi dan Kesiapan Vaksin COVID-19, Minggu (3/1).

Bambang menyebut pihaknya telah menyiapkan berbagai fasilitas untuk pendistribusian vaksin tersebut. Menurutnya, 10 ribu puskesmas serta lebih dari 40 kantor kesehatan pelabuhan (KKP) di Tanah Air telah disiapkan untuk mendukung proses distribusi vaksin Sinovac.

“Semuanya sudah disiapkan untuk rantai dinginnya untuk menerima vaksin ini. Karena vaksin ini kan ini bukan program pertama kali dilakukan di Indonesia, banyak sekali program vaksinasi selama ini dan berjalan baik dilakukan oleh Kementerian Kesehatan,” ujar Bambang.